PSIS Semarang

Lini Serang PSIS Semarang Tumpul, Gilbert Agius Sebut Punya Solusi Ini

Finishing juga menjadi pekerjaan rumah yang harus digarap pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius.

Franciskus Ariel/TribunBanyumas.com
Aksi suporter PSIS Semarang yang membelakangi pemain dilakukan setelah laga kontra Madura United di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Selasa 7 Maret 2023 kemarin. Aksi ini sebagai bentuk kekecewaan suporter buntut kekalahan PSIS di kandang dan deretan hasil minor dalam beberapa pertandingan terakhir. Dalam laga ini PSIS kalah 2-0. Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengakui lini serang skuatnya tumpul. Finishing juga menjadi pekerjaan rumah yang harus digarap pelatih asal Malta ini. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengakui lini serang skuatnya tumpul.

Finishing juga menjadi pekerjaan rumah yang harus digarap pelatih asal Malta ini.

Gilbert Agius menuturkan memiliki solusi untuk menyelesaikan permasalan yang dialami Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS.

Hal tersebut diungkapkan Gilbert Agius saat latihan tim menjelang laga kontra Borneo FC, Kamis 9 Maret 2023.

Baca juga: Dua Pemain PSIS Semarang Selesai Ikuti Pendidikan Militer, Sah Menyandang Prajurit TNI AL

PSIS Semarang bakal melakukan lawatan melawan Borneo FC dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di pekan ke-30, Minggu 12 Maret 2023.

PSIS dijadwalkan akan berangkat ke Samarinda pada Kamis malam ini atau Jumat 10 Maret 2023 besok jelang menghadapi Borneo FC.

Usai timnya kalah melawan Madura United di kandang, pelatih Gilbert Agius mengatakan, timnya kali ini mencoba untuk mengasah kembali penyelesaian akhir.

"Pagi ini kita punya persiapan yang baik.

Kita lebih ke finishing untuk mencetak gol karena malam ini kita sudah berangkat ke Kalimantan," kata Agius kepada TribunBanyumas.com.

Baca juga: M Ridwan Ungkap Penyebab Kekalahan PSIS Semarang dari Madura United

Pelatih asal Malta tersebut menyoroti tumpulnya lini depan PSIS di laga melawan Madura United meski sebetulnya punya sejumlah peluang untuk mencetak gol.

Terlalu fokus menyerang justru membuat PSIS kecolongan dua gol dari Madura United melalui gol Alberto Goncalves dan Ricki Ariansyah.

"Saya pikir kami punya banyak kreasi untuk mencetak gol tapi kenyataannya memang sulit untuk mencetak gol," ungkap Agius.

Ia menambahkan, dirinya juga mencoba untuk memperbaiki mental bertanding para pemain.

Baca juga: Kalah di Kandang dari Madura United, Pelatih PSIS Semarang Kecewa!

"Kita coba mengembalikan mental pemain di dalam latihan dan melakukan evaluasi.

Saya selalu tekankan pada pemain, untuk selalu belajar dari kesalahan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved