PSIS Semarang
PSIS Semarang Lepas 3 Pemain Lokal, Termasuk Kiper Senior, Ini Alasan Manajemen
PSIS Semarang melepas tiga pemain lokal. Tiga pemain tersebut ada yang baru dikontrak PSIS musim ini.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - PSIS Semarang melepas tiga pemain lokal pada bursa transfer paruh musim kompetisi BRI Liga 1 2022/2023, Jumat (27/1/2023).
Tiga pemain tersebut, di antaranya ada yang baru membela PSIS Semarang pada musim ini.
Manajemen PSIS Semarang secara resmi mengakhiri kerja sama dengan beberapa pemain yakni penjaga gawang Wahyu Tri Nugroho, gelandang Guntur Triaji, dan striker Andreas Ado.
Wahyu Tri Nugroho dan Guntur Triaji merupakan pemain yang baru membela PSIS pada musim ini.
Baca juga: PSIS Bisa Hentikan Laju Persib Bandung? M Ridwan: Saya Sampai Lupa Kapan Persib Kalah

"Hari ini kami umumkan bahwa Wahyu Tri Nugroho, Guntur Triaji, dan Andreas Ado telah resmi tidak lagi bekerja sama dengan PSIS.
Ada beberapa alasan seperti Wahyu Tri yang mundur karena fokus dalam karir kepelatihan di usianya yang tak lagi muda.
Kemudian Guntur kembali dari masa peminjaman ke klub lamanya.
Andreas Ado yang memang kami lepas karena Andreas ini memiliki potensi dan usianya masih cukup muda, jadi kami lepas untuk mengembangkan karirnya," kata CEO PSIS, Yoyok Sukawi kepada TribunBanyumas.com di Semarang, Jumat.
Yoyok melanjutkan, posisi yang dihuni Andreas Ado yakni striker saat ini sudah cukup penuh pemain PSIS lain yang mengisi slot tersebut.
Baca juga: Dewangga Mulai Gabung Latihan PSIS, Senang dengan Progres Pemulihan Cedera, Segera Comeback?

Tak lupa, mewakili manajemen PSIS, Yoyok Sukawi juga menyampaikan terima kasih atas pengabdian ketiga pemain tersebut.
"Terima kasih ya Wahyu Tri, Guntur, dan Andreas yang selama ini sudah mengabdi dengan baik di PSIS.
Sukses selalu dimana pun berkarier," imbuh Yoyok Sukawi. (*)
Baca juga: Pemuda 17 Tahun Debut di PSIS Semarang, Pesan Sang Ayah, Timo Scheunemann Bikin Brandon Main Apik
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.