Liga 2

Tim Peringkat 1 dan 2 FC Bekasi City dan Persijap Jepara Kompak Tolak Penghentian Liga 2: Kapok!

Tim peringkat pertama dan kedua Liga 2 Grup Tengah, yakni FC Bekasi City dan Persijap Jepara kompak menolak kompetisi sepak bola Liga 2 dihentikan.

M Yunan Setiawan/TribunBanyumas.com
Pemain dan official Persijap Jepara berdoa di pinggir lapangan usai memenangi laga 1-0 melawan Persekat Kabupaten Tegal di Stadion Gelora Bumi Kartini, Kabupaten Jepara, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Tim peringkat pertama dan kedua Liga 2 Grup Tengah, yakni FC Bekasi City dan Persijap Jepara kompak menolak kompetisi sepak bola Liga 2 dihentikan.

FC Bekasi City dan Persijap Jepara tidak ikut tanda tangan penggentiaan Liga 2 dalam surat pernyataan bersama yang tersebar di media sosial.

FC Bekasi City dan Persijap Jepara menolak keputusan Komite Eksekutif (Exco) PSSI menghentikan Liga 2 2022-2023.

Penghentian kompetisi dinilai merugikan klub.

Baca juga: Liga 2 Dihentikan, Persijap Jepara Berkirim Surat ke PSSI, Ini Isinya

Apalagi, saat ini, Bekasi City FC dan Persijap tengah dalam performa terbaiknya mengarungi Grup Tengah Liga 2 yang mana keduanya berada di peringkat atas klasemen.

Untuk mempertahaknkan posisinya itu, Persijap sempat memulai latihan sejak 6 Desember 2022 lalu.

Itu merupakan latihan perdana mereka sejak 1 Oktober 2022 kompetisi dihentikan sementara karena Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang.

Skuat Persijap rutin menggelar latihan dan beruji coba dengan klub-klub lokal.

Sejumlah persiapan itu dilakukan untuk menghadapi laga lanjutan Liga 2.

Baca juga: Liga 2 dan Liga 3 Nasional Disetop, Bagaimana Nasib Tim Liga 3 Jateng yang Sudah Merampungkan Laga?

Namun sayang, persiapan serius itu berakhir sia-sia karena PSSI  tidak melanjutkan Liga 2.

PSSI beralasan, penghentian ini karena permintaan sebagian besar klub peserta Liga 2 yang meminta kompetisi tidak dilanjutkan.

Terdapat 20 klub yang meminta kompetisi dihentikan.

Selain itu, sarana dan prasarana yang belum memenuhi syarat menjadi pertimbangan keputusan tersebut.

Baca juga: Beberapa Faktor Liga 2 Harus Dihentikan, Liga 1 2022/2023 Tanpa Degradasi

Manajer Persijap Jepara Egat Sucawijaya menegaskan pihaknya bukan bagian dari klub yang meminta kompetisi dihentikan.

Sejak awal, kata dia, Persijap Jepara meminta kompetisi tetap dilanjutkan.  

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved