Pegawai Bapenda Semarang Hilang
Soal Kasus Dugaan Korupsi yang Seret Pegawai Bapenda Semarang, Polda Jateng Sudah Periksa 4 Saksi
Polda Jawa Tengah mendalami kasus dugaan korupsi hibah tanah di Kecamatan Mijen, Kota Semarang. Iwan Budi merupakan satu di antara saksi.
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Iwan Budi, Pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang yang dilaporkan hilang dan diduga tewas terbakar, sedianya diperiksa penyidik Polda Jawa Tengah (Jateng) sebagai saksi kasus dugaan korupsi hibah tanah di Kecamatan Mijen, Kota Semarang.
Dalam kasus ini, penyidik telah memeriksa empat saksi.
"Sampai saat ini, sudah ada empat saksi yang telah diperiksa. Ada yang PNS dan ada yang bukan," jelas Dirkrimsus Polda Jateng Kombes Dwi Subagio, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (10/9/2022).
Baca juga: Hilang saat Dipanggil sebagai Saksi, Apa Kasus Korupsi yang Menyeret Pegawai Bapenda Kota Semarang?
Baca juga: Hasil Tes DNA Jenazah Diduga Pegawai Bapenda Semarang Baru Keluar 2 Pekan, Polisi Juga Periksa Saksi
Ditanya soal nilai hibah tanah tanah tersebut, dia mengaku belum bisa memastikan.
Kemungkinan, lanjutnya, kasus tersebut juga akan menyeret beberapa nama lain.
"Saya belum bisa memastikan nilainya. Ada kemungkinan, kasus tersebut juga akan melebar ke orang lain," ujarnya.
Dia menjelaskan, hibah tanah di Kecamatan Mijen tersebut terjadi pada tahun 2010.
Dwi berkomitmen akan tetap mengembangkan kasus tersebut hingga tuntas.
"Kami pasti akan kembangkan," imbuhnya.
Dia juga menanggapi soal kabar jika salah satu saksi yang dipanggil Polda Jateng bernama Paulus Iwan Boedi Prasetjo (51), pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, yang dikabarkan meninggal.
"Tetap berlanjut meski ada satu saksi yang dikatakan diduga meninggal," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, jasad terbakar ditemukan di kawasan Pantai Marina Kota Semarang, Kamis (8/9/2022).
Jasad tersebut diduga Iwan Budi, pegawai Bapenda Kota Semarang, yang dilaporkan hilang dan saksi kasus dugaan korupsi tanah hibah di Mijen.
Baca juga: Djajang Nurjaman: Ada Kelemahan Persikabo yang Dimanfaatkan PSIS Semarang
Baca juga: Tarif Bus Trans Semarang Tetap meski Harga BBM Bersubsidi Naik, Ini Alasannya
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar membenarkan jika sepeda motor yang berada di lokasi kejadian merupakan kendaraan dinas yang digunakan Iwan Budi Paulus.
"Ada sepeda motor, komputer jinjing, telepon seluler, yang diduga milik Iwan Budi Paulus," jelasnya saat dikonfirmasi di lokasi, Jumat (9/9/2022).