PSIS Semarang
PSIS Semarang di Piala Presiden: Semifinal, Kami Datang! Arema FC Menunggu
PSIS Semarang berhasil mengantongi tiket ke semifinal Piala Presiden 2022 melawan Arema FC usai mengalakan Bhayangkara FC melalui drama adu penalti.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - PSIS Semarang berhasil mengantongi tiket ke semifinal Piala Presiden 2022 usai mengalakan Bhayangkara FC melalui drama adu penalti dalam laga yang berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (3/7/2022) sore.
Di babak semifinal, PSIS Semarang sudah ditunggu Arema FC yang menang melawan PS Barito Putera di babak 8 besar atau perempat final Piala Presiden.
Menariknya, PSIS Semarang dan Arema FC sama-sama melaju ke babak semifinal melalui skema adu penalti.
PSIS Semarang menang atas Bhayangkara FC 9-8 melalui drama tos-tosan.
Baca juga: Diiringi Salawat Suporter saat Adu Pinalti, PSIS Semarang Melaju ke Semifinal Piala Presiden 2022
Begitu juga dengan Arema FC yang menang adu penalti 5-4 atas Barito Putera.
Laga semifinal bertemu Arema FC dilakukan dengan skema kandang-tandang atau home-away.
Laga pertama akan dilangsungkan di Stadion Jatidiri, Kamis (7/7/2022), sedangkan pertemuan kedua akan berlangsung di kandang Arema FC, Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (11/7/2022).
Pelatih PSIS Semarang, Sergio Alexandre mengaku bersyukur atas kemenangan ini.
"Selamat kepada pemain atas hasil ini.
Perjuangan keras mereka membuahkan hasil dengan lolos ke babak berikutnya," kata Sergio, usai laga, Minggu (3/7/2022).
Baca juga: Melaju ke Semifinal, PSIS Semarang Menang 9-8 dari Bhayangkara FC Lewat Babak Adu Pinalti
Pertandingan yang berlanjut ke babak adu penalti ini memang sudah diantisipasi PSIS dalam masa persiapan selama satu pekan terakhir.
Sergio Alexandre mengakui adu penalti kapanpun akan selalu menguras adrenalin.
"Adu penalti selalu spesial. Kita semua tahu tadi cukup menguras emosi karena sampai 10 penendang," ungkapnya.
Gol-gol penalti PSIS berhasil dicetak oleh Carlos Fortes, Alfeandra Dewangga, Alie Sesay, Frendi Saputra, Wahyu Prasetya, Fredyan Wahyu Sugiantoro, Taisei Marukawa, Oktafianus Fernando dan Hari Nur Yulianto.
Hanya Jonathan Cantillana yang gagal mengeksekusi penalti dari semua 10 penendang PSIS Semarang.
Baca juga: Babak Pertama, PSIS Semarang Unggul 1-0 dari Bhayangkara FC Berkat Gol Wawan Febrianto
Sementara dari Bhayangkara FC, Anderson Sales dan Putu Gede gagal mencetak gol.
Pemain Bhayangkara FC yang sukses menendang gol penalti antara lain, Ruben Sanadi, Finky Pasamba, Muhammad Hargianto, Youssef Ezzejjari, Kasim Botam, Dendy Sulistyawan, dan Sani Rizky.
"Bhayangkara memang tim yang baik.
Kami jadi sulit mencetak gol sampai akhir pertandingan waktu normal," katanya.
Baca juga: Tak Gentar Masuk Kandang Lawan, Bhayangkara FC Siap Rebut Tiket Semifinal dari PSIS Semarang
Sementara itu, pelatih Bhayangkara FC, Widodo C Putro mengatakan timnya mengucapkan selamat kepada PSIS yang keluar sebagai pemenang dalam laga babak delapan besar ini.
"Selamat untuk PSIS Semarang sudah memenangkan pertandingan, pemain sudah berjuang keras, pertandingan juga berjalan fair.
Piala presiden ini sebagai tolok ukur untuk persiapan tim mengarungi Kompetisi Liga 1," katanya.
Kemenangan ini membuat PSIS sukses mematahkan rekor selalu gagal menang dari Bhayangkara FC dalam delapan pertemuan sebelumnya di berbagai ajang.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan berjalan imbang 1-1 di waktu normal, membuat pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti.
PSIS lebih dulu unggul lewat gol Wawan Febrianto pada menit tambahan babak pertama namun dibalas Youssef Ezzejjari pada menit 58.
Hasil imbang di waktu normal mau tidak mau membuat laga ini dilanjutkan ke babak adu penalti.
Baca juga: Pelatih Bhayangkara FC Widodo C Putro Tak Hanya Waspadai Duet Marukawa-Fortes di PSIS Semarang
Kiper PSIS Aldhilla Ray Redondo menjadi pahlawan kemenangan Mahesa Jenar berkat dua penyelamatan penting dalam menepis sepakan penalti Bhayangkara FC yang berakhir 9-8.
Dalam jalannya pertandingan, pertandingan berjalan ketat sepanjang laga.
Kedua tim sama-sama punya pertahanan kuat sehingga kedua tim kesulitan dalam menembus pertahanan.
PSIS yang berupaya menembus gawang Bhayangkara FC berhasil membobol gawang Awan Setho lewat gol Wawan Febrianto menit 47.
Baca juga: Preview PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC: Misi Patahkan Kutukan Selalu Gagal Menang
Wawan sukses mencetak gol usai menerima umpan dari Carlos Fortes.
skor 1-0 untuk PSIS di babak pertama.
Berlanjut di babak kedua, saat laga memasuki menit ke 49 PSIS, Wawan Febrianto kembali mengancam gawang Bhayangkara FC.
Wahyu Subuseto di menit ke 54 mengancam gawang PSIS Semarang melalui shooting keras.
Namun shootingnya masih melambung tinggi.
Baca juga: PSIS Semarang Diharapkan Pertahankan Performa saat Hadapi Bhayangkara FC, Yoh Iso Yoh!
Bhayangkara FC berhasil menyamakan kedudukan di menit ke 58 melalui striker asal Spanyol, Youssef Ezzejjari.
Skor imbang ini membuat PSIS mencoba mencari gol kemenangan.
Pada menit ke 66, Fredyan Wahyu Sugiantoro nyaris mencetak gol seandainya sepakannya di dalam kotak penalti tidak membentur mistar gawang.
Pertandingan di babak kedua semakin tinggi tensinya.
Beberapa kali pelanggaran keras tercipta.
Di tambahan waktu babak kedua, PSIS sebenarnya nyaris unggul 2-1.
Marukawa menerima umpan terobosan dari tengah lapangan, sontekannya sudah melewati Awan Setho Raharjo.
Sayang, bek kiri Bhayangkara FC Ruben Sanadi masih sigap melakukan clearance.
Baca juga: Preview PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC: Misi Patahkan Kutukan Selalu Gagal Menang
Skor akhirnya imbang 1-1 di waktu normal.
Memasuki babak adu penalti, berjalan sengit dan berakhir dengan kemenangan PSIS Semarang 9-8.
Menariknya, sebelum adu penalti, suporter PSIS menyanyikan sholawat.
Doa yang dipanjatkan Panser Biru dan Snex berbuah manis.
Pasca memastikan kemenangan lewat adu penalti langsung disambut perayaan kemenangan oleh suporter.(*)