Berita Purbalingga
Nikmatnya Tahu Gecot Pak Sis Purbalingga: Tersedia Pilihan Porsi dan Tingkat Kepedasan
Tahu Gecot menjadi satu di antara kuliner khas Purbalingga yang wajib dicoba saat berkunjung ke Kota Perwira ini.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
Meski berpindah-indah tempat, Tahu Gecot Pak Sis telah memiliki pelanggan fanatik.
Bahkan, Tahu Gecot Pak Sis merupakan kuliner favorit Bupati Purbalingga dua periode, Triyono Budi Sasongko (2000-2010).
Sis mengaku tak memiliki resep rahasia. Hanya saja, sambal yang diulek tak menggunakan cabai segar.
Sambal untuk kuah Gecot terbuat dari cabai rawit yang sudah dikukus, kacang tanah yang digoreng, kemudian ditumbuk bersama gula jawa, dan sedikit garam.
Yang menambah nikmat, sambel gejot ini menggunakan bawang putih mentah sehingga aroma dan rasanya begitu terasa.
Baca juga: Line Up PSIS Semarang Kontra Dewa United di Piala Presiden: Pelatih Sergio Rombak Pemain
Baca juga: Sadar Segera Tertabrak Kereta, Pengendara Kabur Tinggalkan Motor di Perlintasan di Pebatan Brebes
Baca juga: Waspada! Kasus Covid Diperkirakan Meledak Lagi di Pekan Ketiga Juli akibat Subvarian BA.4 dan BA.5
Baca juga: Rayakan HUT ke-52, Astra Motor Satukan Semangat untuk Tumbuh Bersama Konsumen
Di sini, pembeli juga bisa meminta tingkat kepedasan, sedang, pedas, atau super pedas.
Di warung ini, tahu putih baru digoreng setelah ada pesanan. Sehingga, gecot dinikmati saat masih hangat.
Tak lupa, taburan bawang goreng sebagai topping menjadi proses terakhir sebelum Tahu Gecot disajikan.
Tahu Gecot Pak Sis dijual dalam dua pilihan porsi, yakni porsi sedang dan banyak.
Porsi sedang dibanderol Rp 10 ribu sedangkan porsi jumbo dipatok Rp 15 ribu.
"Enak, bumbunya juga pas," ujar pelanggan Tahu Gecot Pak Sis, Wisnu.
Warung Tahu Gecot Pak Sis buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga pukul 20.00 WIB. (*)