Berita Karanganyar

Gunung Lawu Didera Cuaca Dingin Ekstrem, Ini Saran Bagi Para Pendaki

Para pendaki Gunung Lawu diimbau supaya mewaspadai cuaca ekstrem.Pasalnya suhu di puncak bisa mencapai 3-4 derajat celcius saat malam hari.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: mamdukh adi priyanto
tribun/agus iswadi
Pendaki asal Salatiga, Joni dan Agung berdoa sebelum melakukan pendakian ke Gunung Lawu melalui Jalur Cemoro Kandang Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Sabtu (28/5/2022). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Para pendaki Gunung Lawu diimbau supaya mewaspadai cuaca ekstrem.

Pasalnya suhu di puncak bisa mencapai 3-4 derajat celcius saat malam hari.

Mengingat kondisi tersebut para pendaki diimbau supaya melakukan persiapan yang matang sebelum melakukan pendakian.

Baik itu fisik, peralatan, logistik dan obat-obatan.

"Suhu di basecamp sekitar 9-10 derajat celcius saat malam hari.

Kalau di atas bisa sampai 3-4 derajat celcius," kata petugas Basecamp Cemoro Kandang, Bambang,  Sabtu (28/5/2022).

Baca juga: DBD Teror Karanganyar, Kasus Menurun Kematian Meningkat!

Dia menyarankan kepada para pendaki supaya memperhatikan manajemen logistik dan peralatan sesuai dengan standar keamanan. 

"Pastikan bawa baju ganti karena cuaca hujan terus.

Jangan sampai istirahat (tidur) mengenakan pakaian basah dan pastikan jangan sampai telat makan," ungkapnya.

Baca juga: Mulai 11 Juli 2022, Jam Belajar Tatap Muka SD dan SMP di Karanganyar Kembali Normal

Dari data yang dihimpun petugas basecamp pendakian Cemoro Kandang, Tawangmangu dan Basecamp Candi Cetho, Jenawi, Karanganyar, Jawa Tengah, tercatat ada seratusan orang yang melakukan pendakian di jalur wilayah Karanganyar pada Sabtu siang.

Ada 70 orang yang melakukan pendakian ke Gunung Lawu melalui jalur Cemoro Kandang dan ada 97 orang yang mendaki melalui jalur Candi Cetho.

Dia menuturkan, penutupan jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu Magetan Jawa Timur memang berdampak terhadap peningkatan jumlah pendaki yang melakukan pendakian via Cemoro Kandang meskipun tidak begitu signifikan.

"Pekan lalu ada seratusan orang, sekarang ada 70 orang.

Penurunan karena cuaca ekstrem," katanya kepada Tribunbanyumas.com.

Baca juga: Jupiter MX Vs Revo di Jalan Solo-Tawangmangu Karangpandan Karanganyar, 1 Tewas!

Pendaki asal Salatiga Joni Siswanto mengatakan, sudah lima kali melakukan pendakian ke Gunung Lawu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved