Berita Blora
28 Santri Ponpes di Blora Positif Covid-19
Sebelumnya, ada 1 orang pelajar yang juga santri dipondok terkonfirmasi postif.
"Rencananya, Dinas Kesehatan akan melakukan pemeriksaan RT-PCR pada Sabtu (5/2/2022) kepada para santri yang positif swab antigen tersebut," ucapnya.
Sementara, Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati, meminta kepada pihak pondok pesantren untuk intensif berkomunikasi dengan para orangtua dari para santri yang terkonfirmasi positif covid.
"Orangtua juga perlu disampaikan agar tidak khawatir.
Anak-anak disini akan dijaga dengan baik, ada pihak dari Puskesmas, kesehatan, yang memantau disini," katanya.
Kepala Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan, Joko Budi Heri Santoso menjelaskan, kasus pertama di ponpes yakni seorang anak yang sebelumnya merasakan panas, batuk, dan pilek.
Kemudian diperiksakan oleh keluarga dan tes PCR mandiri.
Hasilnya menunjukan positif covd.
Sesuai prosedur, pihaknya harus melakukan tracing kontak sekitarnya.
Anak tersebut ada di pondok pesantren, sehingga tim dari surveillans melakukan testing sekitarnya.
"Hasil 27 positif antigen.
Untuk yang negatif diizinkan pulang dan menaati prokes.
Puskesmas setempat akan memantau.
Untuk yang positif sementara di isolasi terpusat, jika memungkinkan, di pondok tidak masalah yang penting nanti bisa memenuhi syarat," terangnya.
Sebagai langkah antisipatif terhadap Covid-19 varian omicron, maka bila diperlukan sampel spesimen tersebut akan dikirim untuk dicek.
"Doa kita, tidak banyak yang positif.