PSIS Semarang
Tak Diperkuat Pemain Pilar dan Pelatih Kepala, PSIS Semarang Tetap Pede Hadapi Persija Jakarta
Sejumlah pemain pilar tak akan memperkuat PSIS Semarang dalam laga menghadapi Persija Jakarta di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022 di Bali, Kamis.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rika irawati
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Sejumlah pemain pilar tak akan memperkuat PSIS Semarang dalam laga menghadapi Persija Jakarta di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022 di Bali, Kamis (6/1/2022).
Skuad Mahesa Jenar juga tak akan didampingi pelatih kepala Dragan Djukanovic yang masih menjalani karantina mandiri karena perjalanan luar negeri.
Masa karantina Dragan diperkirakan berakhir Jumat (7/1/2022).
Pertemuan dua tim klasik ini dipastikan tak akan mengalami perubahan setelah sebelumnya muncul wacana putaran kedua BRI Liga 1 akan mundur.
Hanya saja, venue pertandingan bergeser ke Stadion I Wayan Dipta setelah sebelumnya direncanakan berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Bali.
Pada Selasa (4/1/2022) pagi, PSIS sudah bertolak dari Semarang ke Bali.
Baca juga: Kelebihan Pemain Asing, PSIS Semarang Gulirkan Opsi Pinjamkan Satu di Antara Trio Asal Brasil
Baca juga: PSIS Semarang Datangkan Taufik Hidayat, Perkuat Posisi Bek yang Sering Ditingalkan Pratama Arhan
Baca juga: Sempat Galau saat Dapat Tawaran, Ini yang Membuat Rachmad Hidayat Mantap Gabung PSIS Semarang
Baca juga: Nama Adhitya Jorry Kembali Masuk Daftar Pemain PSIS Semarang, Siap Perkuat Mahesa Jenar di Liga 1
Menghadapi Persija Jakarta, dua wonderkid PSIS, Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga dipastikan absen karena masih menjalani karantina mandiri pascakembali dari Piala AFF 2020 di Singapura.
Bomber PSIS asal Brasil, Bruno Silva juga belum kembali ke Indonesia.
Selain itu, dua bek sayap utama PSIS dipastikan absen.
Posisi bek sayap kiri, PSIS kehilangan Frendi Saputra karena hukuman akumulasi kartu.
Begitu pula Fredyan Wahyu Sugiantoro yang masih proses penyembuhan cedera.
Beruntung, saat ini, PSIS sudah kedatangan bek sayap Taufik Hidayat yang mungkin sudah bisa dimainkan menghadapi Persija.
General Manager PSIS Wahyu 'Liluk' Winarto berharap, kedatangan Taufik bisa meringankan kelemahan PSIS di posisi kiri pertahanan tim.
"Ketemu Persija di awal putaran kedua tentunya Persija juga punya materi yang luar biasa di sana. Kami masih ada PR di posisi gelandang dan bek," kata Liluk.
Sambil menyiapkan laga menghadapi Persija, PSIS masih tetap berburu pemain untuk tambahan amunisi di putaran kedua.
"Memang kami ada Taufik, kami berharap, dia bisa segera beradaptasi dengan baik karena persiapan juga mepet."
"Tapi, kalau memang ada lagi di atasnya yang kami punya, kami akan ambil. Kami tidak berhenti di Taufik," ucapnya.
Baca juga: Harga Rokok Naik Rp 2 Ribu/Bungkus, Warga Kota Semarang Beralih ke Rokok Lokal
Baca juga: Ditinggal Wisatawan, Kawasa Candi Arjuna Dieng di Banjarnegara Kembali Ditutupi Embun Es
Baca juga: Data Dinkes Jateng, Capaian Vaksinasi Covid Warga di Purbalingga Tembus 77 Persen
Baca juga: Hilang Sejak Minggu, Darti Ditemukan Tewas Selasa Pagi di Pintu Bendung Gerak Serayu Banyumas
Saat ini, PSIS juga masih bernegosiasi dengan satu striker lokal.
"Kami juga masih nego dengan satu striker. Kita lihat pertimbangannya seperti apa, kemungkinan-kemungkinan juga ada karena klub lain juga butuh pemain. Dan pemain juga punya pemikiran sendiri-sendiri pertimbangan seperti apa," jelas Liluk.
Sementara itu, asisten pelatih PSIS Achmad Rezal Octavian mengatakan, timnya terus melakukan persiapan jelang menghadapi Persija.
Satu di antaranya, mempelajari karakter permainan lawan.
"Kami sudah menganalisa permainan Persija. Yang pasti, ada yang akan kami siapkan. Cuma, kami akan lihat sampai persiapan terakhir nanti," kata Rezal.
"Yang jelas, semua pemain Persija kami waspadai," ujarnya. (*)
