Berita Banyumas
SK Turun! UIN Walisongo Semarang Resmi Buka Prodi Pascasarjana Pendidikan Bahasa Arab
Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang resmi membuka program pascasarjana atau magister (S-2) Pendidikan Bahasa Arab.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang resmi membuka program pascasarjana atau magister (S-2) Pendidikan Bahasa Arab.
Program studi (prodi) baru ini dibuka setelah pihak kampus menerima Surat Keterangan dari Kepala Subdirektorat Pengembangan Akademik Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Dr Syaf'i.
SK diserahkan kepada Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo Semarang, Dr Mahfud Junaedi.
Kepala Jurusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Dr Ahmad Maghfurin mengatakan, diresmikannya pembukaan jurusan magister baru tersebut bertepatan dengan Hari Bahasa Arab Internasional.
"Alhamdulillah, kok ya momennya tepat. Kami memperoleh SK saat kita merayakan Hari Bahasa Arab Internasional. Semoga, dapat memotivasi kami dan mahasiswa untuk terus belajar. Semoga berkah," kata Ahmad, Jumat (17/12/2021).
Baca juga: UIN Walisongo Semarang Gelar Kuliah Terbatas, Mahasiswa Fuhum Siap Jadi Relawan Satgas Covid
Baca juga: Asrama Mahasiswa UIN Walisongo Semarang Jadi Tempat Isolasi Terpusat, Ganjar: Terima Kasih
Baca juga: SBMPTN 2020 Sudah Diumumkan, Ini Tiga Prodi Paling Favorit di UIN Walisongo Semarang
Untuk merayakan pembukaan jurusan S2 PBA tersebut, Ahmad menuturkan, pihaknya juga menyelenggarakan seminar internasional secara daring.
"Di samping untuk menyambut SK izin pembukaan jurusan S-2 tersebut, seminar internasional juga untuk merayakan Hari Bahasa Arab Internasional," jelasnya.
Menurutnya, narasumber yang dihadirkan pada acara tersebut merupakan sejumlah akademisi dari luar negeri. Kebanyakan, dari Timur Tengah.
Narasumber yang diundang secara virtual tersebut antara lain, Syaikhah Asma Abu Samra dari University College of Applied Science (UCAS) Gaza; Dr Bakri Muhammad Bakhit Ahmad dari Universitas Al-Qur’an Al-Karim Khourtum Sudan; Dr Mahmud Hamzawi dari Universitas Al-Azhar Mesir; Syekh Ibrahim Abdul Karim dari Mesir; dan Dr Sayyid Mustafa Abid juga dari Mesir. (*)
Baca juga: Polisi Berhasil Identifikasi 28 Jenazah Korban Erupsi Gunung Semeru, Sudah Diserahkan ke Keluarga
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang Libur Nataru, PT KAI Daop 5 Purwokerto Siapkan 105.376 Kursi Kereta
Baca juga: Cegah Corona Varian Omicron Masuk Kota Semarang, Ini yang Dilakukan Wali Kota Hendi
Baca juga: Begini Tanggapan Kapten PSIS Semarang atas Kabar Penurunan Kondisi Tim di Liga 1 Indonesia