PSIS Hari Ini
PSIS Semarang Ancang-ancang Melantai di Bursa Saham, Target Paling Lama Tiga Tahun Lagi
PSIS Semarang sudah mengkalkulasi dan berkomitmen untuk bisa mencapai target pengembangan klub hingga bisa IPO dalam kurun waktu 2-3 tahun ke depan.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - PSIS Semarang mulai ambil ancang-ancang untuk segera melantai di bursa saham alias melangkah di Initial Public Offering (IPO).
Persiapan tersebut dilakukan dengan terus membangun sejumlah fasilitas menuju klub profesional.
Saat ini yang sudah dilakukan pengerjaannya adalah pembangunan lokasi training ground serta kantor klub.
Baca juga: Bruno Silva Absen Latihan Jeda Kompetisi Liga 1, GM PSIS Semarang: Dia Sedang Pulang ke Brazil
Baca juga: Bomber Asing PSIS Semarang Pulang Kampung, Izin Ikuti Tradisi Natal di Brazil
Baca juga: Begini Tanggapan Kapten PSIS Semarang atas Kabar Penurunan Kondisi Tim di Liga 1 Indonesia
Baca juga: PSIS Semarang Resmi Lepas Brian Ferreira, Kondisi Fisik Tak Kunjung Membaik Jadi Alasan Pencoretan
Selain sisi pembangunan fasilitas, satu yang cukup membantu rencana meluncur di bursa saham adalah prestasi PSIS Semarang di kompetisi Liga 1.
Musim ini, manajemen Mahesa Jenar menargetkan finish di urutan lima besar klasemen akhir.
"Target kami tahun ini PSIS bisa lima besar di klasemen Liga 1."
"Nantinya di IPO sudah bisa jual mahal nilai PSIS Semarang," kata Komisaris PSIS Semarang kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (17/12/2021).
Satu hal yang masih menjadi PR saat ini untuk IPO adalah pengelolaan homebase secara mandiri dan profesional.
Saat ini pihaknya berencana akan melakukan penjajakan kepada pengelola Stadion Jatidiri Semarang, dalam hal ini Pemprov Jateng agar stadion berkapasitas 45 ribu penonton tersebut dapat dikelola secara profesional oleh PSIS Semarang.
Junianto mengatakan, sudah mengkalkulasi dan berkomitmen untuk bisa mencapai target-target pengembangan klub hingga nantinya bisa IPO dalam kurun waktu 2-3 tahun ke depan.
Setelah bisa melantai di bursa saham akan mengembangkan ke usaha lain.
"Kalau kami yang penting IPO terlebih dahulu."
"Setelah itu, dapat dana segar, untuk pengembangan."
"Termasuk membangun stadion."
"Tapi kami melihat pasarnya terlebih dahulu di semarang," ucapnya.