Berita Semarang
Mahasiswa, Kamu Harus Sudah Divaksin Lengkap Kalau Ingin Ikut PTM Kampus di Kota Semarang!
Dinkes Kota Semarang mewajibkan mahasiswa yang hendak mengikuti PTM di kampus di Kota Lunpia telah mendapatkan vaksin Covid-19 secara lengkap.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
Di sisi lain, Hakam menambahkan, Dinkes tidak mengendorkan vaksinasi di wilayah-wilayah yang capaiannya masih rendah. Petugas puskesmas masih melakukan door to door.
Pihaknya melakukan pendekatan melalui tokoh agama dan masyarakat.
Baca juga: Bus Trans Banyumas Resmi Layani Warga, Gratis Selama Sebulan
Baca juga: BPBD Lumajang Akui Tak Ada Alat Deteksi Dini Letusan Semeru, Warga Malah Tonton Erupsi dari Sungai
Baca juga: Terbangun dari Tidur, Warga Bobotsari Purbalingga Kaget Lihat Dinding Rumah Sudah Terbakar
Baca juga: Tersesat, Pendaki Gunung Merbabu Asal Ukraina Ditemukan Tanpa Logistik
Tim promoter kesehatan dan lintas sektor melakukan edukasi terlebih dahulu di wilayah yang capaiannya masih rendah. Kemudian, disusul tim vaksinasi.
"Sudah tidak ada kecamatan yang capaiannya di bawah 70 persen. Cuma, masih ada beberapa kelurahan yang masih kurang dari 70 persen. Kami minta puskesmas mengejar itu," ujarnya.
Hakam mendorong setiap puskesmas berkreasi dalam melakukan program vaksinasi.
Ada yang melakukan vaksiansi di pasar tradisional, tempat-tempat-tempar umum, bahkan kerjasama di acara musik.
Petugas harus memastikan bahwa masyarakat yang berkumpul sudah divaksinasi. (*)