PSIS Semarang
Imran Cuti saat Ian Gillan Datang, Performa PSIS Dikhawatirkan Tak Maksimal saat Lawan Persik Kediri
Performa PSIS Semarang dikhawatirkan tak akan maksimal saat menghadapi Persik Kediri di Stadion Manahan Solo, Jumat (15/10/2021).
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Performa PSIS Semarang dikhawatirkan tak akan maksimal saat menghadapi Persik Kediri di Stadion Manahan Solo, Jumat (15/10/2021).
Kekhawatiran ini muncul lantaran absennya asisten pelatih Imran Nahumarury.
Imran sebelumnya bertindak sebagai pelatih sementara saat PSIS Semarang tengah mencari pengganti Dragan Djukanovic.
Dalam enam laga pertama BRI Liga 1 2021/2022, Imran bertindak sebagai juru taktik hingga akhirnya PSIS Semarang mengumumkan menggaet Ian Andrew Gillan sebagai pelatih kepala.
Namun, setelah Ian mendarat di Indonesia dan resmi melatih PSIS Semarang di lapangan, Imran meminta cuti.
Baca juga: Jelang PSIS Semarang Vs Persik Kediri - Masih Cedera, Wallace Costa dan Hari Nur Bakal Absen
Baca juga: Ucapkan Terima Kasih dan Sayonara di Instagram, Finky Pasamba Bakal Hengkang dari PSIS Semarang?
Baca juga: Vedha Syukuri Kehadiran Ian Gillan, Pemain Muda PSIS Semarang Ini Nambah Ilmu dari Pelatih Asing
Baca juga: Jelang PSIS Semarang Lawan Persik Kediri di Stadion Manahan, Ian Gillan: Pemain Harus Berjuang Keras
Awalnya, Imran meminta cuti satu pekan untuk pulang kampung ke Ambon lantaran sang ibu tengah sakit.
Namun, eks pemain Persija Jakarta tersebut meminta tambahan waktu rehat untuk beristirahat.
Sementara, menghadapi duel klasik kontra Persik Kediri, tim Mahesa Jenar terus memaksimalkan persiapan di Semarang bersama pelatih kepala Ian Gillan.
Pertandingan ini akan menjadi laga pembuka seri kedua BRI Liga 1 yang terpusat di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Terkait kondisi ini, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan, pihaknya menghargai keputusan Imran yang saat ini meminta izin untuk beristirahat.
"Ya, jadi coach Imran itu habis laga versus Persebaya, pulang dulu ke kampungnya. Karena ibunya sakit. Kami kasih libur memang sekitar satu pekan."
"Habis itu, satu pekan, dia minta izin lagi untuk break dulu. Mau istirahat dulu, ya saya sih tidak ada masalah. Cuma, belum menyampaikan secara langsung. Resmi juga belum," kata Yoyok, Rabu (13/10/2021).
Dalam laga menghadapi Persik Kediri, Yoyok memastikan Imran akan absen.
Ada kemungkinan, Imran baru akan bergabung pada laga selanjutnya melawan Barito Putera di seri kedua BRI Liga 1.
"Coach Imran sudah izin, nampaknya laga pertama dia tidak bisa dampingi. Mungkin, nanti laga kedua. Kami hormati beliau, dia kan pelatih profesional."
"Mungkin mau istirahat dulu, capek atau apa, wajarlah," kata lelaki yang juga anggota DPR RI tersebut.
Baca juga: Dukung Pembangunan UIN Saizu, Bupati Purbalingga Ingin Kampus Beroperasi di Masa Kepemimpinannya
Baca juga: Serahkan Banpol Rp 1,1 Miliar ke Partai Politik, Bupati Kudus Sentil Soal Pendidikan Politik dan LPj
Baca juga: Harmonisasi Kera dan Manusia Bawa Desa Cikakak Banyumas Masuk 50 Desa Wisata Terbaik di Indonesia
Baca juga: Tak Aman! Persis Solo Baru Raih 5 Poin setelah Ditahan Imbang PSIM Yogyakarta dalam Derbi Mataram
Tanpa kehadiran Imran Nahumarury, Yoyok mengakui, persiapan tim jadi tak maksimal.
Pelatih Ian Gillan masih memerlukan waktu beradaptasi dengan tim.
Berbeda jika dengan hadirnya Imran, diharapkan memudahkan kerja pelatih kepala. Sebab, Imran sudah lebih paham dengan kerangka tim.
Yoyok menambahkan, Ian Gillan sebetulnya juga menantikan kehadiran Imran Nahumarury untuk berkolaborasi.
"Secara teknis, Coach Ian ini butuh pengalaman dari Coach Imran yang sudah menangani lebih dahulu. Sebenarnya, kalau ada Coach Imran, jauh lebih baik untuk PSIS. Karena Coach Ian tidak perlu beradaptasi," kata Yoyok.
"Dengan ketidakhadiran Coach Imran ini, tentu saja membuat Coach Ian jadi butuh waktu lebih untuk beradaptasi. Seperti, mulai dari nol," jelasnya.
Dia pun berharap, Imran bisa segera kembali dari masa liburnya dan bergabung ke PSIS.
"Saya berharap segera karena ini seri kedua lebih berat. Saya harap, tim segera komplit karena kita akan melawan tim-tim besar," ujar Yoyok. (*)