Berita Banjarnegara
Laporan Belanda Terbukti, BPCB Kembali Temukan Situs Ondho Budho di Gunung Sipandu Dieng
Laporan Belanda Terbukti, BPCB Kembali Temukan Situs Ondho Budho di Gunung Sipandu Dieng
Sementara gunung Sipandu secara geografis berada di sisi utara Dieng.
" Belanda menyebut dua jenis Ondo Budho di utara Dieng."
"Yang memiliki anak tangga dan yang model perosotan,"katanya
Menurut Aryadi, Belanda mencatat ada ribuan anak tangga kuno yang tercecer di kawasan dataran tinggi Dieng.
Mereka menulisnya cukup rinci, hingga kerusakan pada anak tangga pun dicatat.
Sebelum ini, situs Ondo Budho juga ditemukan di bukit Siterus Desa Sikunang Kecamatan Kejajar Wonosobo.
Situs itu bahkan sudah ditetapkan sebagai Cagar Budaya yang mesti dilestarikan.
Sedangkan situs diduga Ondo Budho di gunung Sipandu, Aryadi belum tahu langkah selanjutnya oleh BPCB yang berwewenang menindaklanjutinya.
Terlebih, posisi situs itu berada di kemiringan 30 sampai 40 derajat yang cukup curam. Sehingga cukup menyulitkan jika dilakukan langkah eskavasi.
"Lokasinya juga curam," katanya, Kamis (6/8/2020).
Dua jenis Ondo Budho yang disebut Belanda punya fungsi berbeda.
Ondo Budho dengan anak tangga disinyalir sebagai akses pejalan kaki untuk mencapai ketinggian.
Sedangkan bangunan tanpa anak tangga (perosotan) untuk akses gerobak. Dua jenis tangga kuno itu pun diduga kini sudah ditemukan di gunung Sipandu.
Tangga perosotan bisa jadi dipakai untuk mengangkut batu dari komplek curug Sirawe Dusun Bitingan Desa Kepakisan menuju Dieng melalui gunung Sipandu.
Batu-batu itu konon digunakan untuk material pembuatan candi-candi di komplek Candi Arjuna Dieng.