Berita Purbalingga
Gubernur Larang Buka, Wisata Air Owabong Nekat Mulai Simulasi, Pengelola: Sudah Dibahas di FGD
Gubernur Larang Buka, Wisata Air Owabong Nekat Mulai Simulasi, Pengelola: Sudah Dibahas di FGD
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: yayan isro roziki
Setiap bulan pendapatan perumda Owabong mencapai sekitar Rp1,5 miliar.
"Kalau tiket masuknya Rp20.000 hingga Rp30.000 tinggal berapa pemasukan Owabong yang hilang," tutur dia.
Dikatakannya, selama tutup biaya operasional Owabong terbilang tinggi. Pengeluaran tertinggi yang dikeluarkan adalah listrik.
"Kalau air kita dari sumber mata air. Setiap hari air ganti. Tapi ya selama pandemi kami perbanyak klorin," tutur dia.
Tonang mengatakan meski tutup selama tiga bulan, hingga saat ini belum ada karyawan yang dirumahkan.
Hanya saja untuk mengurangi beban operasional selama pandemi, gaji karyawan terpaksa dipotong sebanyak 30 persen.
"Dari bulan Mei hingga sekarang gaji dipotong 30 persen," tutur dia.
Menurut, mengatasi hal tersebut mau tidak mau obyek pariwisata harus tetap buka. Namun hal terkendala izin dari pemerintah.
"Kami disini juga telah mencoba berusaha mengikuti aturan yang ada, "ujarnya.
Tonang menuturkan simulasi sebelumnya telah dibahas di Forum Grup Disscusion (FGD). Simulasi ini mengenalkan orang untuk mengikuti tata cara berwisata di saat pandemi.
"Masyarakat harus menggunakan masker, jaga jarak, dan cuci tangan. Kami sudah menyediakan tempat cuci tangan. Kami juga menyediakan papan himbauan," tutur dia.
Memastikan protokol kesehatan tetap dijalankan, pihaknya membatasi jumlah pengunjung 30 persen. Pembatasan dilakukan dari loket pembelian tiket.
"Misal jumlah pengunjung diangka 18 ribu kami batasi 30 persennya."
"Luasan di tempat kami (wahana air) 11 hektar area, bisa menampung 6.000 kalau dibagi dua."
"Kami juga memakai maskot Anoman untuk memberikan imbauan untuk pengunjung yang ada di kolam renang, " jelasnya.
Selain itu, ia menuturkan pengaturan juga dilakukan menuju jalan keluar dari wahana air. Saat ini jalan keluar tersebut melewati pasar.
Namun jika terjadi crowded (krodit) maka pengunjung hendak keluar langsung diarahkan ke pintu darurat yang langsung ke parkiran.