Berita Ekonomi Bisnsis

Harga Sebotol Semprotan Dettol Nyaris Rp 112 Juta, Normalnya Hanya Rp 20 Ribu

Akibat kelangkaan produk antibakteri di beberapa tempat, harganya tembus hingga ratusan juta Rupiah.

Editor: deni setiawan
Stephen Hird/REUTERS
Produk-produk dari Reckitt Benckiser yaitu Vanish, Finish, Dettol, dan Harpic, yang dijual di London, Inggris, Gambar diambil pada 12 Februari 2008. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, LONDON - Akibat kelangkaan produk antibakteri di beberapa tempat, harganya tembus hingga ratusan juta Rupiah.

Sebagai contoh sebotol semprotan Dettol terlihat dibanderol seharga 5.600 Poundsterling (sekira Rp 111,7 juta) di eBay.

Harga itu terpampang dalam sebuah iklan yang terdaftar di eBay, untuk barang-barang antibakteri seperti semprotan disinfektan.

Update Virus Corona Cilacap 29 Maret, ODP Bertambah 121 Orang, PDP Jadi 27 Pasien

Resmi Mulai Besok Senin, Local Lockdown Kota Tegal Selama Empat Bulan

Pasien Positif Corona Meninggal di RSUD Kraton Pekalongan, Warga Jakarta Dimakamkan di Pemalang

PDP Warga Kendal Meninggal, Belum Sempat Uji Laboratorium, Pemakaman Sesuai SOP Virus Corona

Seorang pedagang mematok harga itu untuk produk Dettol Antibacterial Surface Cleaner Spray 750 mililiter (ml).

Di situasi normal, satu botol barang tersebut bisa didapat dengan harga 1 poundsterling (setara Rp 20 ribu) di banyak supermarket Inggris.

Dilansir dari Kompas.com, Minggu (29/3/2020), ada 11 orang yang menawar produk semprotan tersebut.

Namun barang itu bukan satu-satunya produk Dettol yang harganya melonjak drastis di eBay.

Sebotol semprotan disinfektan antibakteri all-in-one Dettol, dibanderol dengan harga 2.050 poundsterling (sekira Rp 40,9 juta).

Pada produk itu dikabarkan ada 19 orang yang menawar barang dengan harga selangit itu.

Terkait lonjakan harga ini, seorang juru bicara eBay meyakinkan pelanggan bahwa iklan itu telah diturunkan dan kini diterapkan larangan khusus terkait harga barang.

Dia menjelaskan, eBay tidak membiarkan penjual mengeksploitasi konsumennya.

"Kami telah membuat Emergency Listing Restrictions untuk barang-barang seperti masker, hand sanitizer, tisu toilet, dan (susu) formula bayi."

"Kami juga telah meluncurkan sistem pelaporan harga, yang memungkinkan konsumen melaporkan harga barang yang tidak masuk akal secara realtime," ungkap juru bicara eBay.

Dia menambahkan, Emergency Listing Restrictions tidak hanya berlaku untuk barang-barang yang disebutnya.

Akan tetapi untuk semua barang yang dijual di eBay.

Kemudian Tyla.com mengabarkan, sistem penyaringan telah dipasang eBay untuk mencegah barang-barang dipatok dengan kenaikan harga yang tidak masuk akal.

"Jika penjual berusaha menghindari penyaringan, kami akan mengambil tindakan penegakan yang diperlukan termasuk penangguhan akun."

"Kami terus mengambil langkah-langkah yang semakin agresif, untuk menghilangkan pencatutan pada platform kami," lanjut juru bicara eBay.

Tim keamanan internasional eBay telah bekerja dengan Badan Standar Perdagangan untuk membantu menghapus produk-produk yang harganya tidak masuk akal. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Stok Langka, Penjual Patok Harga Produk Dettol Rp 111 Juta di eBay"

Tak Mau Tertular Virus Corona, Warga Lomanis Cilacap Terapkan Lockdown Jalan Gang Permukiman

Saya Legowo Demi Keselamatan Orang Banyak, Hajatan Penikahan Berhenti Seketika di Kesugihan Cilacap

Identitas Lengkap PDP Virus Corona Diumbar di Medsos, Pemkab Cilacap Kecewa: Sungguh Tak Manusiawi

Tidak Bakal Ditilang, Dispensasi Khusus Perpanjangan SIM, Ini Penjelasan Lengkap Polda Jateng

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved