Cerita Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Belajar tentang Islam: Saya Juga Menemukan Kompromi

Ia bahkan punya mentor khusus di Jakarta yang memberinya berbagai pengetahuan baru

Editor: muslimah
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Pelatih baru PSSI asal Korea Selatan Shin Tae Yong saat ditemui usai penandatanganan kontrak kerja di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/12/2019). Dalam pendandatanganan kontrak itu Shin Tae Yong akan menjadi pelatih Timnas selama 4 tahun ke depan serta mendapat souvenir jersey Timnas I 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melakukan berbagai hal demi bisa menjalankan tugas dengan lancar, termasuk dengan belajar tentang Agama Islam.

Shin Tae-yong datang ke Indonesia sebagai wajah baru di kancah sepak bola Tanah Air.

Sejak diresmikan sebagai pelatih Timnas Indonesia pada akhir Desember 2019, pelatih asal Korea Selatan itu sudah paham bahwa dirinya perlu belajar tentang budaya dan agama yang ada di Indonesia untuk melancarkan tugasnya.

Pelatih baru PSSI asal Korea Selatan Shin Tae Yong saat ditemui usai penandatanganan kontrak kerja di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/12/2019). Dalam pendandatanganan kontrak itu Shin Tae Yong akan menjadi pelatih Timnas selama 4 tahun kedepan serta mendapat souvenir jersey Timnas In
Pelatih baru PSSI asal Korea Selatan Shin Tae Yong saat ditemui usai penandatanganan kontrak kerja di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/12/2019). Dalam pendandatanganan kontrak itu Shin Tae Yong akan menjadi pelatih Timnas selama 4 tahun kedepan serta mendapat souvenir jersey Timnas In (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Pada awal kedatangannya di Indonesia, ia bahkan sudah mengutarakan akan belajar tentang budaya Islam untuk bisa merancang pola latihan yang sesuai untuk para pemainnya.

Hal itu dipandangnya sebagai hal yang perlu agar program latihan bisa berjalan beriringan dengan kewajiban beribadah yang harus dijalani pemain.

Kini, Shin Tae-yong pun betul-betul mempelajari tentang Islam.

Ia bahkan punya mentor khusus di Jakarta yang memberinya berbagai pengetahuan baru.

"Saat saya baru datang, saya berusaha untuk memahami budaya Islam," ujar Shin Tae-yong seperti dikutip SuperBall.id dari Sportalkorea.com.

"Ada seorang dokter yang menjadi penganut Islam di Jakarta. Saya mengundang dia untuk mendengar soal budaya Islam selama sekitar tiga jam."

"Saya belajar banyak tentang budaya Islam dan hal apa saja yang harus dijaga."

Setelah mendapatkan pengetahuan baru, Shin Tae-yong pun siap mengatur agenda kepelatihannya demi menghormati kewajiban beribadah pemain.

"Saya berjanji kepada pelatih dan atlet lokal agar menghormati waktu beribadah mereka," lanjut Shin Tae-yong.

"Saya juga menemukan kompromi di mana ada yang mengatakan ibadah itu bisa dilakukan pada waktu tertentu.

Saya melakukannya dengan baik tanpa rasa tidak nyaman dalam latihan," pungkasnya. (Superball)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved