Terekam Kamera, Detik-detik Pengendara Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Kutowinangun Kebumen
Detik-detik pengendara mengalami kecelakaan di perlintasan rel kereta api Kutowinangun Kebumen terekam kamera
Penulis: khoirul muzaki | Editor: muslimah
TRIBUNBANYUMAS, KEBUMEN - Detik-detik pengendara mengalami kecelakaan di perlintasan rel kereta api Kutowinangun Kebumen terekam kamera, Minggu sore (26/1).
Peristiwa itu terjadi saat kereta api Singasari melintas dari arah timur ke barat.
Palang perlintasan resmi yang dijaga petugas itu ditutup sebagai tanda laju kereta api semakin dekat.
Palang perlintasan sedianya sebagai rambu peringatan atau larangan bagi pengendara untuk melintas.
• Mirip dengan Influenza dan Pilek Biasa, Ini Beda Gejala-gejala Virus Corona, Lakukan Pencegahan
• Kisah Maryati yang Kehilangan Motor saat CFD Kali Pertama Digelar di Purbalingga
• Kisah Mbah Kartasun Berjualan Meja di Usia 89 Tahun, Sering Dikira Pengemis dan Selalu Bawa UUD 45
• Nenek Penjual Sate di Dieng Ini Tunggui Pembeli Makan Meski Sudah Dibayar, Alasannya Bikin Tertegun
Pengendara baik roda dua maupun empat sama berhenti menunggu kereta api lewat.
Tetapi tak dinyana, seorang pengendara bernomor polisi AA 5871 ZD yang melintas dari arah utara ke selatan menerobos palang perlintasan yang ditutup.

Padahal di saat yang sama, kereta api Singasari sedang melintas dari arah timur ke barat.
Masinis telah membunyikan semboyan 35 hingga terdengar cukup keras.
Tetapi kecelakaan tetap tak terhindarkan.
Seperti terekam dalam video, pengendara itu tertabrak hingga terpental beberapa meter dari rel.
"Itu pengendara menerobos perlintasan yang sudah ditutup,"kata Manajer Humas Daop 5 Purwokerto Supriyanto
Pengendara malang itu bernama Madrusman, warga RT 2 RW 003 Desa Kaliputih kecamatan Kutowinangun Kebumen.
Akibat insiden itu, korban mengalami patah tulang kaki sebelah kiri.
Sedangkan sepeda motor korban mengalami rusak berat karena kecelakaan itu.
Korban yang terluka lantas ditangani Polsek Kutowinangun dan di bawa ke PKU Muhamadiyah Kutowinangun untuk menjalani perawatan. (*)
• Nenek Penjual Sate di Dieng Ini Tunggui Pembeli Makan Meski Sudah Dibayar, Alasannya Bikin Tertegun
• Mirip dengan Influenza dan Pilek Biasa, Ini Beda Gejala-gejala Virus Corona, Lakukan Pencegahan
• Saksi Ungkap Detik-detik Maryati Kehilangan Motor saat CFD Kali Pertama Digelar di Purbalingga