Pesta Durian di Curug Pitu Banjarnegara, Cukup Rp130 Ribu, Bisa Makan Sepuasnya. Catat Tanggalnya!

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Musim panen durian telah tiba. Masyarakat pecinta buah durian boleh berkunjung ke Desa Kemiri, Kecamatan Sigaluh, Banjarnegara.

Di sana, pecinta buah dengan bau cukup menyengat ini bisa berpesta ria menikmati buah durian lokal.

Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) D'Pitu Desa Kemiri, Kecamatan Sigaluh, akan menggelar acara Pesta Durian di komplek wisata Curug Pitu, selama dua hari, 25 - 26 Januari 2020.

Acara ini disiapkan untuk memanjakan para pecinta durian yang ingin menikmati buah itu dengan sensasi beda.

• Jaya Hartono Pastikan Tiga Pemain Muda Lokal akan Bela PSCS Cilacap Musim Ini

• Kisah 3 Anak yang 8 Tahun Sering Dianiaya Ibu Kandung. Dipukul Balok, Gagang Sapu hingga Piring

• Menteri Teten Ingin PLUT Menjadi Tempat Pendampingan UMKM

• Virus Corona Diduga dari Pasar Binatang Liar di Wunan. Mengapa Orang China Suka Kuliner Ekstrem?

Zikrona, Sekretaris Pokdarwis D'Pitu Desa Kemiri mengatakan, pengunjung cukup membayar Rp10 ribu untuk mengikuti acara ini.

Dengan tiket itu, pengunjung bisa masuk objek wisata Curug Pitu dengan fasilitas kuliner khas Banjarnegara dawet ayu.

Untuk menikmati buah durian, pengunjung harus membayar Rp130 ribu. Setelah bayar, pengunjung bisa menikmati buah durian sepuasnya.

Durian lokal berbagai jenis akan ditumpuk hingga menggunung. Pengunjung tinggal menunjuk durian mana yang diinginkan.

• Ingat Pembunuhan Keji Bu Guru Eli Akhir 2019 Lalu? Pelaku Ternyata Pasutri Muda, Motifnya Terungkap

Ada panitia yang bertugas membelah durian sehingga pengunjung tak kerepotan.

"Tinggal tunjuk, nanti dibelahin," katanya.

Zikrona mengatakan, durian yang disediakan adalah durian lokal Kecamatan Sigaluh dengan harga umumnya kisaran Rp50 ribu hingga Rp100 ribu.

Jenisnya macam-macam. Ada juga durian Simimang yang cukup tersohor dengan cita rasanya yang khas.

• Disebut Tak Mengerti Sejarah, Roy Suryo Laporkan Petinggi Sunda Empire Rangga Sasana ke Polisi

Dagingnya tebal, warna kuning terang hingga rasanya yang legit.

Untuk mengantisipasi pengunjung yang membeludak, panitia membatasi sesi makan durian maksimal satu jam.

Dengan durasi waktu itu, pengunjung dijamin sudah cukup puas menyantap durian. Menurut dia, pecinta durian dalam satu jam bisa menghabiskan 2 hingga 3 durian.

"Ini tahun kedua acara diadakan. Tahun kemarin pengunjung 1500 an, banyak juga dari luar kota,"katanya

• Minta Harun Masiku Serahkan Diri ke KPK, Sekjen PDIP Hasto: Beliau Korban Penyalahgunaan Kekuasaan

• Kisah Guru Yuliana, Sejak 1992 Bertaruh Nyawa Menerjang Arus Banjir demi Dapat Mengajar

• Cerita Wanita di Ungaran, Hidup Sendiri Rambut Jadi Sarang Tikus, Minta Keramas pakai Sampo Hitam

• Cekcok Soal Ongkos, Sopir Taksi Online Dibunuh Penumpangnya, Jasad Korban Dibuang ke Jalan Raya

Zikrona mengatakan, kegiatan ini sekaligus untuk mengangkat produk pertanian lokal, khususnya Desa Kemiri.

Pasalnya, durian selama ini menjadi komoditas andalan untuk menunjang perekonomian petani di luar salak.

Kegiatan ini juga diharapkan bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat lokal karena hasil pertanian mereka terserap. (*)