Banjarnegara

BUNTUT POLEMIK TUNJANGAN, Ketua DPRD Banjarnegara Mundur, Demokrat Tunjuk Duta Dialog Rakyat

Partai Demokrat juga berjanji akan mengalihkan sebagian dana tunjangan anggota fraksinya untuk kegiatan masyarakat.

|
DOKUMENTASI PRIBADI
KETUA DPRD MUNDUR, Ketua DPRD Banjarnegara, Anas Hidayat (kiri), dalam sebuah arsip foto saat rapat paripurna beberapa waktu lalu. Anas Hidayat secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya di tengah polemik tunjangan perumahan dewan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Polemik tunjangan perumahan pimpinan dan anggota DPRD Banjarnegara berbuntut panjang.

Ketua DPRD Banjarnegara, Anas Hidayat, secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya.

Menyikapi hal tersebut, DPC Partai Demokrat Banjarnegara langsung mengambil serangkaian langkah strategis sebagai respons atas tuntutan dan kritik publik.

Baca juga: Bikin Ketua DPRD Banjarnegara Mundur, Perbup Tunjangan Rumah Diteken Bupati setelah 13 Hari Dilantik

Ketua DPRD Mundur 

Ketua DPC Partai Demokrat Banjarnegara, I Putu Dodi, membenarkan telah menerima surat pengunduran diri Anas Hidayat.

Pihaknya akan segera memproses surat tersebut sesuai dengan mekanisme internal partai.

"Langkah berikutnya adalah memproses sesuai dengan ketentuan internal Partai Demokrat," ujar Dodi dalam pernyataan resminya, Minggu (21/9/2025).

Alihkan Dana Tunjangan 

Sebagai bentuk komitmen mendengarkan suara rakyat, Dodi menegaskan bahwa setelah terbit Peraturan Bupati (Perbup) baru, sebagian tunjangan anggota dewan dari Fraksi Demokrat akan dialihkan untuk kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Dana ini akan kami salurkan melalui sebuah inisiatif baru yang kami gagas," katanya.

Peran Baru Anas 

Partai Demokrat juga menunjuk Anas Hidayat untuk mengemban tugas baru sebagai Duta Dialog Rakyat Banjarnegara.

"Dalam perannya nanti, Bapak Anas akan fokus memperkuat komunikasi dan menyerap aspirasi masyarakat secara langsung," jelas Dodi.

Selain itu, Ketua Fraksi Demokrat, Sri Rahayu, ditugaskan untuk memimpin platform pemberdayaan masyarakat bernama Rumah Kreasi Banjarnegara.

Wadah ini akan menjadi sarana penyaluran dana tunjangan dewan melalui program-program konkret di seluruh daerah pemilihan.

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved