Berita Jateng
Main Tanpa Gelandang Kunci, Persijap Optimis Kalahkan Persis Solo
Persijap Jepara optimis bisa meraih poin saat berkandang di Stadion Manahan
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Persijap Jepara optimis bisa meraih poin saat berkandang di Stadion Manahan, meski absennya gelandang kunci Alexsi.
Diketahui pada pekan kelima BRI Liga 1 musim 2025/2026, Persijap Jepara harus menghadapi Persis Solo, di Stadion Manahan, sekiranya pukul 19.00 WIB, Sabtu (13/9/2025).
Di tengah persaingan ketat BRI Liga 1 musim 2025/2026, Persijap Jepara perlahan mencuri perhatian sebagai salah satu tim kuda hitam yang patut diperhitungkan.
Datang sebagai tim promosi, Persijap tak gentar menghadapi nama-nama besar.
Pelatih kepala Persijap Mario Lemos menyampaikan saat ini para pemain Laskar Kalinyamat datang dengan semangat pantang menyerah dan kolektivitas tim yang kuat, mereka siap memberi kejutan.
Memasuki jeda jadwal pertandingan, tim pelatih memanfaatkan waktu secara maksimal untuk mengevaluasi dan membenahi performa tim.
Baca juga: Beda Singapura dengan Indonesia, Vape Disamakan Narkoba hingga Penggunanya Dipidana
“Kondisi saat ini cukup baik. Jeda waktu dari jadwal pertandingan Arema FC hingga ke Persis Solo, memberi kami waktu untuk memulihkan kondisi fisik pemain, memperbaiki beberapa aspek teknis, dan juga meningkatkan kualitas permainan kami,” ujar Mario kepada Tribunjateng, Jumat (12/9/2025).
Menghadapi laga berat di Stadion Manahan, Persijap datang dengan motivasi tinggi.
Meski sadar tantangan yang menanti, para pemain menunjukkan tekad untuk membawa pulang poin dari Solo.
“Motivasi utama kami adalah meraih poin di Solo tentunya. Kami tahu ini bukan laga yang mudah untuk dihadapi, tetapi tim sudah sangat siap dan penuh semangat untuk menghadapi tantangan ini,” ungkapnya.
Baca juga: Beda Singapura dengan Indonesia, Vape Disamakan Narkoba hingga Penggunanya Dipidana
Alexis Absen
Absennya Alexis, salah satu gelandang kunci Persijap yang mendapatkan kartu merah pada pertandingan kandang melawan Arema FC, memang menjadi momen yang merugikan bagi tim.
Namun, sang pelatih memilih untuk melihatnya sebagai peluang bagi pemain lain untuk membuktikan diri.
“Absennya Alexis adalah kesempatan bagi pemain lain untuk tampil. Saya berharap pemain yang mendapat kesempatan ini bisa memanfaatkannya sebaik mungkin untuk menunjukan kualitasnya diatas rumput stadion Manahan Solo, dan tidak menyia-nyiakannya,” tegasnya.
Semangat yang sudah terkolektif dan etos kerja tinggi akan selalu menjadi modal utama Persijap di musim ini.
Tanpa beban besar sebagai tim unggulan, Laskar Kalinyamat justru tampil lepas dan penuh kejutan.
Jika konsistensi ini terjaga, bukan tidak mungkin Persijap Jepara akan menjadi kuda hitam yang merepotkan serta mengguncang papan tengah dalam klasemen BRI Liga 1. (Ito)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.