TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Bencana tanah longsor terjadi di Kabupaten Cilacap tepatnya di Desa Cikedondong, Kecamatan Bantarsari pada Senin (11/11/2024) sore kemarin.
Tebing setinggi 2,5 meter dan panjang 6 meter di belakang Mushola Al - Barokah mengalami longsor saat terjadi hujan deras.
Camat Bantarsari Hari Winarno saat dihubungi Tribunbanyumas.com mengungkapkan, bencana tanah longsor terjadi pukul 16.00 WIB.
Saat itu wilayah desa Cikedondong diguyur hujan deras selama 2,5 jam.
"Sekira pukul 15.00 - 17.30 WIB di wilayah Desa Cikedondong terjadi hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan tanah longsor di belakang kamar mandi Mushola Al Barokah Desa Cikedondong," ungkapnya.
Baca juga: Pengungsi Panik! Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Erupsi Lagi, Hampir 2 Jam
Akibat tanah longsor tersebut, sebuah bengkel milik warga terancam.
Pasalnya material longsor dari tebing setinggi 2,5 meter itu menimpa bengkel.
Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam bencana tanah longsor sore itu.
"Tidak ada korban jiwa, namun terkait kerugian material masih dalam perhitungan," kata Hari.
Sementara itu terkait upaya penanganannya, warga sekitar sudah melakukan kerja bakti pada Selasa (12/11) kemarin.
Baca juga: Pencuri di Salem Brebes Babak Belur Dihajar Warga, Bawa Kabur Motor Pencari Rumput
Warga bersama - sama membersihkan material longsor dan mereka akan membuat turap di lokasi longsor.
"Untuk kebutuhan mendesak kami membutuhkan karung plastik sebanyak 500 lembar dan juga bronjong kawat 20 lembar. Pj Bupati juga sudah datang untuk melakukan peninjaun di lokasi longsor kemarin sore," tambah Hari. (pnk)