Ingin Mudahkan Warga Perbatasan, Wabup Purbalingga Usul Koperasi Merah Putih Layani Pajak Kendaraan

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA — Wakil Bupati Purbalingga Dimas Prasetyahani mengusulkan Koperasi Merah Putih di wilayahnya dapat membuka layanan pembayaran pajak kendaraan bermotor.

Menurutnya, layanan ini akan sangat membantu masyarakat di daerah terpencil, seperti di Desa Jingkang dan Danasari.

Desa Jingkang berada di perbatasan Purbalingga-Banyumas, berjarak sekitar 38 kilometer dari pusat Purbalingga.

Sementara, Danasari berada di perbatasan Purbalingga-Pemalang, dengan jarak sekitar 70 kilometer dari pusat Purbalingga.

Baca juga: Warga Purbalingga Tagih Progam Alus Dalane , Pemkab Alasan Terkendala Anggaran

Hal ini disampaikan Dimas dalam acara Kontak Bisnis Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Pendopo Dipokusumo, Rabu (30/7/2025).

"Mereka (warga) tidak perlu lagi berpergian jauh untuk membayar pajak kendaraan." 

"Sinergi ini penting agar koperasi tidak hanya berdiri tetapi juga tumbuh sehat, produktif, dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat," kata Dimas dalam sambutan.

Gandeng 7 BUMN dan BUMD

Acara kontak bisnis ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga menjembatani pengurus Koperasi Merah Putih dari desa maupun kelurahan di wilayah tersebut bertemu sejumlah stakeholder yang berpotensi diajak bekerja sama.

Ada tujuh pihak dari berbagai sektor strategis yang dihadirkan dalam acara tersebut.

Mereka adalah Perum Bulog Kanwil Jateng-DIY, PT Pertamina Patra Niaga, PT Pupuk Indonesia, Bank Jateng, Bapenda Jateng, BPJS Ketenagakerjaan, dan Dinas Koperasi, dan UMKM Provinsi Jawa Tengah. 

Dimas mengatakan, kegiatan ini menjadi forum penting dalam menjembatani kemitraan antara koperasi dengan dunia usaha, BUMN, dan lembaga keuangan guna membuka peluang usaha serta memperluas akses pasar bagi koperasi desa. 

Baca juga: Ribuan Pengendara Terciduk Langgar Lalu Lintas di Purbalingga Selama Operasi Patuh Candi 2025

Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah Eddy S Bramiyanto mengajak BUMN dan BUMD yang hadir melihat potensi Koperasi Merah Putih untuk membantu mengembangkan produk lokal.

"Kerja sama ini akan membuka jalan bagi pengembangan usaha yang berkelanjutan," ucapnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Purbalingga Endi Astono menyatakan, saat ini, terdapat 224 Koperasi Desa Merah Putih dan 15 Koperasi Kelurahan Merah Putih di Purbalingga. 

"Keseluruhannya telah mendapatkan Surat Keputusan (SK) Koperasi pada 23 Juni 2025 lalu," katanya. (*)