PSIS Semarang

Beri 5 Menit Bermain, Ini Alasan Pelatih PSIS Turunkan Striker Anyar Camilo Sanchez Kontra PSIM

Pelatih PSIS Kahudi Wahyu langsung menerjunkan striker anyar mereka asal Kolombia Camilo Sanchez dalam laga uji coba meski belum gabung latihan tim.

Penulis: hermawan Endra | Editor: rika irawati
PSIS SEMARANG
PEMAIN ANYAR - Striker PSIS asal Kolombia Camilo Sanchez saat memperkenalkan jersei baru PSIS. Sanchez menjalani debut dalam laga uji coba melawan PSIM di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Selasa (29/7/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG – Pelatih PSIS Semarang Kahudi Wahyu Widodo langsung menjajal kemampuan striker anyar asal Kolombia Camilo Sanchez dalam laga uji coba melawan PSIM Yogyakarta, Selasa (29/7/2025).

Dalam laga persahabatan di Stadion Mandala Krida itu, Sanchez menjadi pemain pengganti di menit-menit akhir.

Kahudi punya alasan tersendiri menurunkan Sanchez dalam laga uji coba itu.

Padahal, pemain jebolan liga Malta itu baru tiba di Semarang akhir pekan lalu dan belum sempat bergabung dalam latihan tim.

"Dia baru datang hari Sabtu setelah dari MCU (Medical Ceck Up). Saya langsung tanya kondisi dia dan akhirnya saya kasih kesempatan bermain sekitar lima menit," ujar Kahudi, Rabu (30/7/2025).

Baca juga: PSIS Kalah Tipis 1-0 dari PSIM Yogyakarta, Rizky Darmawan Hingga Sanchez Rasakan Rotasi

Kahudi mengatakan, dirinya memberi menit bermain kepada Sanchez agar sang pemain bisa merasakan atmosfer pertandingan.

Ini sekaligus menjadi ajang adaptasi mengingat Sanchez baru pertama gabung di Liga Indonesia.

Kahudi juga ingin Sanchez beradaptasi dengan ritme permainan tim serta menampilkan potensinya.

"Saya memberikan kesempatan kepadanya sekitar 5 menit untuk bisa merasakan kompetisi ke depan," imbuhnya.

Dalam laga tersebut, PSIS melakukan banyak rotasi pemain, termasuk menurunkan 13 pemain berbeda sepanjang pertandingan. 

Baca juga: PSIS Umumkan Pemain Asing Pertama, Camilo Sanchez. Striker Asal Kolombia Jebolan Liga Malta

Langkah tersebut dinilai penting untuk membangun kedalaman tim menjelang kompetisi Liga 2 yang kini berganti nama menjadi Championship 2025/2026.

"Saya ingin semua pemain punya kualitas merata, termasuk pemain asing yang kami datangkan. Semua harus siap," jelas Kahudi.

Meski hasil pertandingan berakhir dengan kekalahan 1-0, PSIS tetap mengambil banyak pelajaran dari laga tersebut. 

Fokus utama mereka saat ini adalah pembentukan tim yang solid. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved