Liga 1

Nilai Pasar Bek PSIS Alfeandra Dewangga Turun, Rizki Ridho Masih Pemain Paling Berharga di Liga 1

Nilai pasar gelandang bertahan PSIS Semarang Alfeandra Dewangga turun. Sementara, Rizky Ridho masih menjadi pemain paling berharga di Liga 1.

Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
INSTAGRAM RIZKY RIDHO/PSIS SEMARANG
NILAI PEMAIN - Rizky Ridho dan Alfeandra Dewangga mencatatkan perubahan nilai pemain setelah merampungkan Liga 1 2024/2025. Rizki Ridho masih menjadi pemain paling berharga di Liga 1 sementara nilai pemain Alfeandra dewangga turun bersamaan dengan terdegradasinya klub yang dibelanya, PSIS Semarang. 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Nilai pasar bek tengah PSIS Semarang Alfeandra Dewangga turun bersamaan dengan degradasi Mahesa Jenar ke Liga 2.

Kondisi ini berbanding jauh dengan Rizky Ridho yang melesat menjadi pemain paling berharga di Liga 1.

Pembaruan harga pasar ini dilakukan Transfermarkt kepada pemain Liga 1 setelah musim 2024/2025 berakhir.

Dikutip dari Transfermarkt, Senin (2/6/2025), harga pasaran pemain Liga 1 ini diperbarui pada 29 Mei 2025 dari data terakhir, 6 Desember 2024.

Nilai pasar para pemain ini dihitung dengan mempertimbangkan berbagai model penetapan harga dan keterlibatan kuat komunitas pasar transfer. 

Namun, nilai pasar ini tidak bisa disamakan dengan biaya transfer yang sebenarnya dibayarkan.

"Tujuannya bukan untuk memprediksi harga namun nilai yang diharapkan."

"Saat menentukan nilai pasar, baik modalitas transfer individu maupun kondisi situasional relevan sampai batas tertentu," tulis Transfermarkt memberi keterangan terkait metode yang digunakan dalam menghitung nilai pasar pemain.

Baca juga: Cari Investor Baru, Berapa Valuasi PSIS Saat Ini? Status Pemain Termahal Dipegang Alfeandra Dewangga

Ada lima pemain Liga 1 yang mendapat sorotan dan mengalami perubahan nilai pasar.

Empat di antaranya, mengalami kenaikan harga pasar dan satu mengalami penurunan.

Satu pemain yang mengalami penurunan harga pasar tersebut adalah Alfeandra Dewangga.

Transfermarkt melihat, Alfeandra Dewangga merupakan satu di antara pemain muda potensial di Liga 1 musim 2024/2025.

Namun, cedera dan hukuman akumulasi kartu kuning menjadi momok Dewangga.

Tercatat, selama Liga 1 2024/2025, Alfeandra Dewangga hanya mampu memainkan 26 laga dari 34 laga yang tersedia. 

Meski jumlah laga yang dilakoni sama dengan musim lalu, namun musim lalu, Dewangga absen di lima laga bersama PSIS Semarang dikarenakan panggilan Timnas Indonesia. 

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved