Berita Nasional
Panduan Lengkap Puasa Tarwiyah dan Arafah, dari Doa Niat hingga Berbuka
Ada dua puasa sunnah yang memiliki keutamaan bagi yang menjalankan pada Bulan Zulhijah, yaitu puasa Tarwiyah dan Arafah.
TRIBUNBANYUMAS.COM, Ada dua puasa sunnah yang memiliki keutamaan bagi yang menjalankan pada Bulan Zulhijah, yaitu puasa Tarwiyah dan Arafah.
Puasa Tarwiyah dilaksanakan tanggal 8 Zulhijah. Sedangkan puasa Arafah dilaksanakan tanggal 9 Zulhijah.
Berikut panduan lengkap cara menjalankan Puasa Tarwiyah dan Arafah, mulai niat, sahur, hingga berbuka puasa.
- Niat Puasa Tarwiyah
Sebelum menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah, kita harus mengetahui doa niatnya.
Berikut doa niat puasa Tarwiyah,
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta ala.
Artinya, saya berniat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta ala.
Berikut niat puasa Arafah,
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta ala.
Artinya, saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah ta ala.
- Sahur
Sahur bukan hanya makan dan minum untuk menambah kekuatan atau energy agar kuat menjalankan puasa. Sahur juga amalan sunah dianjurkan Rasulullah SAW.
Berkah sahur bukan hanya memberikan asupan tubuh, tapi juga asupan rohani dengan amalan zikir, istigfar dan doa di waktu yang penuh berkah tersebut.
"Makan sahurlah kalian karena sesungguhnya di dalam sahur itu terdapat berkah," (HR Bukhari).
- Menahan Perbuatan Tercela
Menahan dan menjaga diri dari segala perbuatan yang membatalkan ataupun mengurangi pahala puasa, seperti bertengkar, berbohong, bergunjing, menyakiti orang, dan lainnya.
- Berbuka
Umat dianjurkan menyegerakan berbuka ketika azan Magrib berkumandang, dengan membaca doa berbuka puasa:
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya, "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rizkiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang,".
Sumber : Baznas.go.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.