Pengakuan Alfeandra Dewangga Soal Penampilan Buruk PSIS Usai Dibantai Borneo FC 2-5

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG- Saah satu pemain senior PSIS Semarang musim ini, Alfeandra Dewangga Santosa mengaku timnya tampil buruk saat ditekuk Borneo FC di kandang sendiri dengan skor 2-5 pada laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 pekan ke-30 di Stadion Jatidiri Semarang, Jumat (25/4/2025) kemarin.

Hasil tersebut membuat perjalanan PSIS semakin berat untuk bertahan di Liga 1 musim depan.

PSIS masih tertahan di posisi 16 klasemen sementara dengan koleksi 25 poin.

"Kami di babak pertama memang main sangat buruk dan Borneo FC main sangat baik dengan determinasi yang bagus," kata Dewangga.

Dewangga mengatakan, di babak kedua timnya mencoba bangkit setelah di babak pertama Borneo FC mampu unggul lebih dulu dengan skor 4-0. 

"Babak kedua kami mencoba bermain lebih percaya diri, dan berani untuk bermain. Kami bisa cetak gol tapi memang situasinya belum bisa membalikkan keadaan. Inilah sepakbola Kita harus fokus 90 menit," jelasnya.

Baca juga: Ribuan Ayam di Kemangkon Purbalingga Mati, Imbas Kebakaran Gudang Penyimpanan

Adapun empat laga sisa yang masih menanti PSIS di antaranya melawan Bali United, PSS Sleman, Malut United, dan Barito Putera.

"Yang pasti empat laga sisa kalau bisa sapu bersih dengan kemenangan Yang paling tidak enak tentu masih harus bergantung dengan tim-tim lain," kata Dewangga.

Ya. di sisa musim ini, nasib PSIS juga masih harus bergantung dengan tim lain sebab persaingan papan bawah cukup ketat.

Bahkan, saat ini belum ada tim yang dipastikan degradasi.

Artinya, semua tim masih punya kans bertahan.

"Itu yang membuat kami agak sulit bertahan di Liga 1, tapi kami sebagai pemain, sebagai tim kami coba untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan dan mencoba tampil lebih baik di empat laga sisa ini," tandas Dewangga.