Implementasi Alus Dalane Kepenak Ngodene di Purbalingga Terganjal Efisiensi Anggaran?

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Janji kampanye Bupati Purbalingga, Fahmi M Hanif berupa perbaikan infrastruktur jalan yakni 'alus dalane kepenak ngodene' diyakini terganjal efisiensi anggaran pemerintah.

Program 100 hari kerja pemerintahan Bupati Fahmi M Hanif dan Wabup Dimas Prasetyahni akan mengadakan program quick wins yang akan dijalankan salah satunya di bidang infrastruktur.

Untuk mewujudkan janji kampanye 'alus dalane kepenak ngodene', Bupati Fahmi M Hanif mencari solusi dalam rapat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan atau APBD-P.

Baca juga: Bupati Purbalingga Fahmi Sampaikan Program Unggulan 5 Tahun ke Depan, Target PAD Rp 500 Miliar

Dia menyebutkan, sebelum Instruksi Presiden atau Inpres efisiensi anggaran di tahun 2025, Purbalingga menganggarkan untuk jalan sebesar Rp25 miliar, dan setelah Inpres efisiensi anggaran menjadi Rp13 miliar.

"Untuk mengatasi tantangan tersebut, kami mengadakan rapat dan mencari anggaran yang ada dan berbagai anggaran yang bisa dialokasikan."

"Alhamdulillah kita dapat anggaran tambahan sebesar Rp34 miliar, sehingga untuk awal ini kita punya anggaran sebesar Rp47 miliar," kata bupati dalam sambutan pada acara Ramah Tamah Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga di Pendopo Dipokusumo, Selasa (04/03/2025).

Sebelumnya, pada acara serah terima jabatan bupati, Fahmi juga menegaskan, untuk segera menggenjot sektor infrastruktur terutama jalan.

Baca juga: Seorang Lansia di Mrebet Purbalingga, Ditemukan Meninggal di Sawah 

"Dalam waktu dekat ini, kami akan mulai gaspol untuk program infrastruktur."

"Insyaallah sebelum lebaran agar masyarakat, khususnya pemudik, bisa merasakan manfaatnya," ungkapnya.

Selain itu, Bupati Fahmi juga sudah mulai membahas pengalokasian anggaran untuk memperbaiki jalan dan infrastruktur lainnya yang telah menjadi janji kampanye mereka.

Butuh Kolaborasi

Bupati Fahmi mengungkapkan rasa terimakasihnya atas kepercayaan masyarakat yang telah memilihnya.

Ia juga menyampaikan bahwa ia berkomitmen untuk mengabdi sepenuhnya bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Purbalingga.

"Kami mohon doa dan dukungan masyarakat untuk mewujudkan akselerasi pembangunan kolaboratif demi Purbalingga yang mandiri dan sejahtera," jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima Tribunbanyumas.com pada Senin (3/3/2025).

Ia turut menekankan pula bahwa kepemimpinannya bersama Dimas Prasetyahani akan mengedepankan prinsip kolaborasi dan inovasi dalam membangun Purbalingga.

"Kami meyakini bahwa membangun Kabupaten Purbalingga dengan baik harus dilakukan oleh pemerintah yang kolaboratif."

"Maka dari itu saya mengajak seluruh elemen masyarakat, jajaran instansi pemerintah, instansi vertikal, BUMD, pengusaha dan elemen masyarakat lainnya untuk bersama membangun Purbalingga," ujarnya.

Sebagai langkah awal, Bupati Fahmi juga menyampaikan akan langsung menggenjot program kerja. (*)

Baca juga: Sederet Program Selama Ramadan di Awal Pemerintahan Bupati Purbalingga Fahmi