Polemik Band Sukatani

Novi Vokalis Sukatani Dibolehkan Kembali Mengajar di SD IT, Ketua Yayasan Ungkap Syaratnya

Ketua Yayasan Al Madani Banjarnegara yang menaungi SD IT Mutiara Hati, Khairul Mudakir mengungkapkan pihaknya masih menunggu jawaban dari Novi Citra. 

|
KOMPAS.COM
DIKABARKAN HILANG - Beredar kabar bahwa kedua personel Sukatani, Muhammad Syifa Al Lutfi (gitaris) dan Novi Citra Indriyanti (vokalis) disebut ‘menghilang’ di Banyuwangi saat dalam perjalanan pulang dari Bali. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Meski sempat dipecat atau diberhentikan, peluang Novi Citra Indriyati vokalis band sukatani kembali mengajar sebagai guru SD Islam Terpadu (IT) Mutiara Hati, Klampok, Kabupaten Banjarnegara masih terbuka. 


Pihak sekolah masih membuka peluang bagi Novi kembali mengajar.


Ketua Yayasan Al Madani Banjarnegara yang menaungi SD IT Mutiara Hati, Khairul Mudakir mengungkapkan pihaknya masih menunggu jawaban dari Novi Citra. 


"Keputusan tersebut (pemberhentian) belum bersifat final.


Karena kami masih menunggu klarifikasi dari Saudari Novi," ujarnya saat memberikan pernyataan di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Banjarnegara, Senin (24/2/2025).

Baca juga: Istri Bupati Fahmi M Hanif Pimpin TP PKK Purbalingga, Siap Inovasi


Pihak sekolah belum berkomunikasi kembali dengan Novi setelah pemberhentian tersebut. 


Salah satu guru sudah berupaya melakukan komunikasi, namun belum berhasil.


Hasil klarifikasi tersebut, lanjut dia, nantinya akan dijadikan sebagai pertimbangan pihak sekolah mengambil keputusan berikutnya.


Dia mengatakan, pihaknya membuka peluang Novi kembali mengajar dengan syarat mematahui peraturan yang berlaku di sekolah tersebut.


"Ada kemungkinan Saudari Novi setelah klarifikasi kembali mengajar di SD IT Mutiara Hati. 


Tentu saja dengan kaidah-kaidah atau kode etik yang sudah disetujui Saudari Novi untuk mengajar di SD IT," katanya kepada Tribunbanyumas.com. 


Salah satu peraturan yang dimaksud yaitu tetap menutup aurat, baik di sekolah maupun di luar sekolah.


Dia menegaskan, pihaknya tidak mempersoalkan aktivitas bermusik Novi.


Tidak pula melarang bermain band, selama tidak melanggar kaidah-kaidah dan kode etik. 


"Kami berpatokan pada kode etik yang sudah diterapkan, bukan pergaulannya," jelasnya. 


Namun demikian, pihaknya memberi kebebasan kepada Novi kembali mengajar di sekolah tersebut atau tidak.

Baca juga: Liga 1: PSIS Dibantu 2 Blunder Kiper Arema FC, Berakhir Tanpa Pemenang


Pemecatan Novi dan dugaan adanya intimidasi terkait pelarangan lagu tersebut menuai perhatian publik.


Pihak sekolah menegaskan keputusan tersebut tidak berkaitan dengan kontroversi lagu yang mengkritik institusi Polri. 


Kepala SD IT Mutiara Hati, Eti Endarwati, menegaskan pemberhentian Novi sebagai guru telah dilakukan sejak Kamis (6/2/2025), sebelum band Sukatani mengunggah video klarifikasi dan pernyaan minta maaf kepada institusi polri di Instagram. (jti) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved