Liga 2 Indonesia
Terancam Tersingkir dari Liga 2, Persipa Pati Bersiap Hadapi Babak Play Off Degradasi
Tim pelatih pun telah melakukan evaluasi berdasarkan semua laga di babak pendahuluan.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - Persipa Pati mematangkan persiapan untuk menghadapi babak playoff degradasi Liga 2.
Tim pelatih pun telah melakukan evaluasi berdasarkan semua laga di babak pendahuluan.
Salah satu aspek yang disorot adalah fokus pemain dalam pertandingan hingga menit akhir.
Pada babak pendahuluan, skuad Laskar Saridin banyak bermasalah dalam hal fokus selama pertandingan.
Hal ini membuat Mirkomil Lokaev dan kawan-kawan gagal mengamankan kemenangan dan kecolongan pada menit-menit akhir.
Misalnya saat menjamu Persijap Jepara, Bhayangkara, Adhyaksa, maupun Nusantara United.
Baca juga: Tongkat Komando Kapolres Banjarnegara Berganti, Diisi Eks Petinggi Polda Jateng
Saat menghadapi tim-tim tersebut, Persipa Pati yang sedianya sudah unggul tipis kebobolan pada menit-menit akhir.
"Ya pasti itu jadi evaluasi. Itu soal kondisi fisik. Kami menit akhir banyak kebobolan karena fokus menurun. Seiring dengan intensistas latihan yang ada, pastinya kondisi fisik meningkat. Kami harapkan di babak playoff nanti bisa lebih baik," ungkap Pelatih Kepala Persipa Pati, Bambang Nurdiansyah, Sabtu (18/1/2025).
Pria yang akrab disapa Banur ini meminta anak asuhnya untuk lebih bersiap menghadapi babak hidup-mati ini.
Dia menilai, semua tim di babak playoff cukup kuat.
Terlebih, setiap tim punya ambisi yang sama untuk tidak terdegradasi dan bertahan di Liga 2.
"Semua tim kuat. Harus kerja keras. Babak playoff berat karena tidak mungkin ada tim yang mau degradasi," ungkap dia.
General Manager Persipa Pati Dian Dwi Budianto juga menyayangkan banyaknya kesempatan menang yang terbuang akibat kecolongan di menit-menit akhir pertandingan.
Baca juga: Pusat Perbelanjaan Depo Mall Kudus Sediakan Aneka Bahan Bangunan dan Barang Elektronik
"Musim ini kami belum kalah di kandang, tapi sayangnya kami punya banyak hasil seri di kandang. Padahal seharusnya bisa menang. Seperti saat melawan Bhayangkara, Adhyaksa, Nusantara, dan Persijap, kami kebobolan di menit akhir," kata dia.
Dian berharap, timnya bisa memaksimalkan laga kandang di babak playoff demi meraih kemenangan.
Dia mengincar posisi aman di peringkat 1 dan 2 untuk memastikan selamat dari degradasi dan tetap bertahan di Liga 2. (mzk)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.