PSIS Semarang

Kapten PSIS Semarang Ungkap Srategi Curi Poin di Kandang Borneo FC, Perubahan Permainan Jadi Kunci

Kapten PSIS Semarang Septian David Maulana mengakui bakal menjalani laga berat saat menantang Borneo FC di laga pekan ke-13 BRI LIga 2 20224.

TRIBUNBANYUMAS/ARIEL SETIAPUTRA
Septian David Maulana dalam latihan PSIS Semarang di Lapangan Wisesa Mranggen Demak, Rabu (4/12/2024). Septian David mengungkap peluang PSIS Semarang mencuri poin di kandang Borneo saat laga tandang, Jumat (6/12/2024) lusa. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kapten PSIS Semarang Septian David Maulana mengakui bakal menjalani laga berat saat menantang Borneo FC di laga pekan ke-13 BRI LIga 2 20224.

Meski begitu, Septian David mengatakan, masih ada peluang mencuri poin dari tuan rumah dalam laga pekan ke-13 itu.

Pertandingan Borneo vs PSIS akan berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan, Jumat.

Menghadapi pertandingan itu, Rabu (4/12/2024), skuad Mahesa Jenar masih memaksimalkan latihan di Lapangan Wisesa, Mranggen, Demak. 

Tim baru akan berangkat ke Balikpapan pada H-1 pagi, atau Kamis (5/12/2024) pagi, dari Kota Semarang.

Seusai latihan, David menegaskan, persiapan menghadapi Borneo FC berjalan lancar. 

Baca juga: Absen 3 Laga Bikin Respon Menurun. Kiper PSIS Ungkap Pengalaman Comeback saat Lawan Semen Padang

Bahkan, diakuinya, ia dan rekan-rekan telah mendapat arahan dari pelatih tentang skema yang akan disiapkan pada laga tersebut.

"Persiapannya, seperti biasa, kami mematangkan strategi lagi. Kemungkinan ada perubahan strategi karena juga melihat dari sisi lawannya juga," kata David.

Perubahan Srategi

Mantan pemain Tim Nasional Indonesia era pelatih Luis Milla tersebut mengaku jika Borneo FC memang tim yang kuat sehingga perlu penyesuaian strategi.

"Borneo FC tim yang kuat di Liga 1 dengan materi pemain yang sangat bagus juga."

"Mungkin ada sedikit perubahan strategi untuk melawan mereka. Semoga bisa berjalan lancar," katanya.

Kualitas Borneo FC yang saat ini bermaterikan banyak pemain mumpuni menjadi faktor tim asal Samarinda itu menjadi salah satu tim berbahaya di Liga 1. 

Baca juga: PSIS Semarang Akhirnya Bisa Pakai Stadion Jatidiri Saat Jamu Bali United

Namun, David mengatakan, segala hal bisa terjadi.

Buktinya, Borneo FC tumbang saat bertemu PSM Makassar di pekan ke-12.

"Borneo sekarang memiliki kekuatan yang bagus, beda jauh dengan tahun-tahun yang lalu."

"Tapi, dalam sepakbola, tidak ada yang tidak mungkin. PSM saja bisa menang dari mereka," kata David.

"Kalau secara materi kan mungkin Borneo lebih unggul. Bisa saja kita mengambil poin penuh nanti," katanya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved