Striker PSIS Evandro Brandao Putuskan Pulang ke Portugal

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG-Di tengah proses penyembuhan cedera, striker asing PSIS Semarang, Evandro Brandao memutuskan pulang ke kampung halamannya di Portugal.

Mantan striker Rans Nusantara FC itu didatangkan PSIS pada 'last minute' pendaftaran pemain untuk putaran pertama BRI Liga 1 2024/2025.

Manajemen PSIS memutuskan mendaftarkan Evandro ke PT. Liga Indonesia Baru (LIB) setelah striker yang sebelumnya didatangkan, Sudi Abdallah mengalami cedera lutut dalam debutnya di pekan pertama Liga 1 musim ini melawan Persita Tangerang.

Sayangnya, Evandro yang diharapkan jadi bomber utama PSIS tak kunjung dimainkan sebab mengalami cedera ketika baru pertama kali berlatih dengan tim.

Hingga pekan ke-10, Evandro belum juga menjalani debut dengan PSIS.

Baca juga: Produksi Kaki Palsu dari Serat Pelepah Pisang SMA PGRI 2 Kayen Pati Raih Medali Emas di Ajang Dunia

Kabar terbaru, pemain berusia 33 tahun itu pulang ke Portugal.

Dokter tim PSIS, Radityo Haryo Yudhanto mengatakan, pulangnya Evandro ke Portugal bukan tanpa alasan.

Di sana, ia menjalani pemulihan pasca penyembuhan cedera.

"Dia latihan mandiri di Portugal. sekalian di sana ada sport center yang membantu dia untuk mengembalikan kondisinya juga," kata Radit kepada tribunjateng.com, Sabtu (9/11/2024).

Kebetulan, tim Mahesa Jenar saat ini juga sedang libur latihan.

"Biar dia juga bisa bertemu keluarganya di sana sambil pemulihan," imbuh Radit.

Soal persentase progres penyembuhan cedera Evandro, Radit menyebut saat ini sudah 90 persen. Brandao juga sudah mulai bisa berlari.

Baca juga: Lawan Persiku, Nusantara United Targetkan Masuk 3 Besar di Liga 2

"Kalau dari saya sudah 90 persen. Tinggal back to game saja. Kalau dari medis sudah bisa, tetapi kalo dari fisik, feeling ball, strategy game itu (Kebijakan) dari pelatih," jelas Radit.

Dia menambahkan, dengan kondisi Evandro yang saat ini semakin menunjukkan tanda-tanda positif segera merumput, pada putaran pertama musim ini sang pemain sudah bisa dimainkan.

Kesempatan bermain di putaran pertama yang masih tersisa tujuh laga lagi harus dimaksimalkan Evandro untuk menunjukkan kualitasnya sebagai predator di lini depan PSIS.

Apalagi ada isu PSIS akan merombak komposisi pemain asing pada putaran kedua nanti.