PSIS Semarang

Dewangga Dilarikan ke RS usai Laga PSIS vs Arema FC di Liga 1

Bermain dengan 10 orang dan harus menahan gempuran barisan penyerang Arema FC membuat pertahanan PSIS mati-matian.

Franciskus Ariel/TribunBanyumas.com
Pemain PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga berduel dengan pemain Dewa United, Egy Maulana Vikri. Pada laga melawan Arema FC, Dewangga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, MAGELANG - PSIS Semarang harus bermain dengan 10 orang saat meladeni Arema FC dalam pertanadingan lanjutan Liga 1 musim 202-2025 di Stadion Moch Soebroto Magelang, Kamis (26/9/2024). Mahesa Jenar harus rela memberikan poin ke Singo Edan.

Bermain dengan 10 orang dan harus menahan gempuran barisan penyerang Arema FC membuat pertahanan PSIS mati-matian.

Bahkan, bek PSIS, Alfeandra Dewangga terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Epic Comeback Arema FC Kalahkan PSIS, Diuntungkan Kartu Merah Riyan Ardiansyah

Menurut sejumlah informasi petugas di lapangan, Dewangga mengalami kelelahan sehingga harus mendapat perawatan medis.

PSIS Semarang terkena comeback Singo Edan pada laga ini dengan skor 2-1.

PSIS awalnya unggul lebih dulu di babak kedua, tepatnya pada menit 51 melalui Tri Setiawan, namun Arema FC mampu comeback lewat dwigol dari Dalberto menit 90, dan 95.

Hasil ini memperpanjang catatan minor PSIS yakni gagal meraih kemenangan pada empat laga secara beruntun musim ini.

Baca juga: HASIL Akhir PSIS vs Arema FC: Kelengahan Menit Akhir Buyarkan Kemenangan Mahesa Jenar

Dalam empat laga tersebut, PSIS hanya mampu meraih satu poin yaitu ketika menghadapi PSM Makassar.

Pada laga itu, skor berakhir imbang 0-0.

Dalam laga kontra Arema FC ini, pertandingan berlangsung dibawah guyuran hujan sedang. Kondisi lapangan yang licin dan ketatnya permainan kedua tim membuat sejumlah pelanggaran dalam laga ini tak terhindarkan.

Bahkan, kiper PSIS Adi Satryo harus ditarik keluar pada menit 25 karena cedera.

Ia pun terpaksa diganti oleh Syahrul Trisna.

Pada jalannya pertandingan babak pertama, tak ada gol tercipta. 

Sempat wasit menunjuk titik putih untuk Arema FC, namun setelah wasit melakukan checking VAR, penalti dinyatakan batal.

Baca juga: Tanding Sore Ini, Berikut Susunan Starting XI PSIS vs Arema FC

Berlanjut di babak kedua, PSIS yang memulai laga dengan menekan Arema FC, berhasil unggul lebih dulu pada menit 51.

Gelandang PSIS Tri Setiawan menciptakan gol first time memanfaatkan umpan Septian David Maulana.

Selepas unggul, pemain PSIS Riyan Ardiansyah justru terkena kartu merah pada menit 65 usai melanggar keras Dalberto.

Kalah jumlah pemain 10 lawan 11 membuat Mahesa Jenar tampil lebih defensif.

Situasi ini dimanfaatkan secara jeli oleh Arema FC untuk mengurung pertahanan tuan rumah.

Arema FC kemudian mampu menyamakan kedudukan di menit 90. 

Wasit Muhammad Nazmi yang memimpin pertandingan ini memberi tambahan waktu 9 menit.

Arema FC masih terus menekan pertahanan PSIS, hingga akhirnya berbalik unggul di menit 95, kembali melalui gol yang diciptakan Dalberto.

Terkait hasil pertandingan, pelatih PSIS Gilbert Agius mengaku menyayangkan pertandingan harus berakhir dengan kekalahan.

"Untuk para pemain, mereka sudah memberikan yang terbaik, sayangnya kami kecolongan dua gol lawan menit 90 dan 95," kata Gilbert.

"Jadi kami kehilangan poin hanya karena di menit-menit akhir."

"Pasti soal hasil kita kecewa karena tidak berhasil memenangkan pertandingan."

"Maka setelah laga ini kami harus bekerja keras untuk bisa lebih baik lagi," tambahnya.

Hasil ini membuat PSIS masih meraih tujuh poin dari tujuh laga.

Posisi tim Mahesa Jenar saat ini berada di urutan ke-12. (*)

Baca juga: Gilbert Agius PSIS Cium Kelemahan Arema FC di Liga 1

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved