250 Pendaki Dikerahkan untuk Bersih-bersih Gunung Prau Wonosobo, Bekerja 2 Hari

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Sebanyak 250 relawan terlibat dalam ekspedisi bersih-bersih Gunung Prau, Wonosobo, Jawa Tengah (Jateng).

Mereka akan membersihkan Gunung Prau selama dua hari, Rabu (28/8/2024) hingga Kamis (29/8/2024).

Para relawan ini memulai pendakian hari ini, dilepas langsung Asisten Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenko PMK, Budi Prasetyo, Rabu pagi.

Para relawan tersebut terdiri dari 150 orang dari Jakarta dan 100 peserta dari daerah setempat.

Kegiatan bertajuk "Aksi Nyata Revolusi Mental Bersih Gunung Prau" ini merupakan implementasi dari gerakan nasional revolusi mental, khususnya gerakan Indonesia bersih. 

Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan dan Prestasi Olahraga Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Warsito mengatakan, kegiatan ini bagian dari pelibatan anak muda dalam upaya pelestarian lingkungan.

"Kegiatan ini sangat strategis untuk menanamkan nilai-nilai utama revolusi mental, yaitu etos kerja, gotong royong, dan integritas," ujar Warsito, Rabu.

Baca juga: Diantar Pimpinan 12 Parpol, Afif-Husein Resmi Mendaftar sebagai Peserta Pilkada Wonosobo

Menurutnya, aksi bersih-bersih Gunung Prau ini dilakukan di delapan titik, meliputi berbagai ketinggian di Gunung Prau dan kawasan wisata sekitarnya. 

Tim dibagi menjadi dua kelompok utama, yakni tim gerakan bersih Gunung Prau dan tim gerakan bersih wisata alam Dieng.

Aksi ini melibatkan kolaborasi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan daerah, sektor swasta, komunitas pencinta alam, akademisi, dan media. 

Beberapa instansi dan organisasi yang terlibat di antaranya, Kemenko PMK, Kemenko Marvest, KLHK, Pemprov Jawa Tengah, Pemkab Banjarnegara dan Wonosobo, Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI), Trashbag Community, UNJ, Mapala UI, Mapala Unsoed, Mapala Unsiq, BRI, dan Arei Outdoor Gear.

 Baca juga: Kompor Meledak di Gunung Prau Dieng, Tenda Rusak dan Dua Pendaki Alami Luka Bakar Dilarikan ke RS

Sementara, Asisten Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Budi Prasetyo, dalam sambutannya menyampaikan, aksi nyata ini tidak hanya membersihkan gunung semata.

"Tetapi, yang terpenting adalah upaya pembudayaan dan pembiasaan pentingnya kebersihan sehingga menginspirasi masyarakat luas lebih peduli pada kelestarian lingkungan kita," katanya.

Kegiatan aksi bersih Gunung Prau ini merupakan kelanjutan dari aksi serupa yang dilakukan tahun lalu di Gunung Pangrango, di mana tim berhasil mengangkut turun sekitar 483 kilogram sampah. (*)

Baca juga: Tiwi-Hendra Daftar Pilkada Purbalingga Diusung 8 Parpol, Target Raih 80 Persen Suara

Baca juga: Ayah dan Anak Dilantik Bersama sebagai Anggota DPRD Pati, Berawal dari Permintaan Kiai