Pilwakot Semarang 2024

Muncul Kabar Politisi PDIP Agustina Wilujeng Maju Pilwakot Semarang, Tutup Peluang Petahana?

Nama anggota DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti dan Anggota DPRD Kota Semarang Supriyadi diisukan maju Pilwakot Semarang 2024.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
ISTIMEWA
Anggota DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti dan Anggota DPRD Kota Semarang Supriyadi menghadiri kegiatan di Kota Semarang, Minggu (28/7/2024). Agustina dan Supriyadi dirumorkan bakal berpasangan di Pilwakot Semarang 2024 setelah petahana Hevearita Gunaryanti Rahayu tersandung kasus dengan penggeledahan KPK. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Nama anggota DPR RI sekaligus politisi PDIP Agustina Wilujeng Pramestuti dan Anggota DPRD Kota Semarang Supriyadi diisukan maju Pilwakot Semarang 2024.

Informasi tersebut mencuat melalui pesan Whatsapp baru-baru ini, pasca-penggeledahan KPK yang menimpa petahana Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Ita.

Seperti diketahui, ketiganya merupakan kader PDI Perjuangan.

Menanggapi hal tersebut, Agustina mengatakan, saat ini terjadi kekosongan figur akibat turunnya KPK di Kota Semarang.

Sehingga, sah-sah saja jika semua orang mengeluarkan ide atau usulan.

Sebagai struktural PDIP Jateng yang mengurusi kontestasi Pilkada 2024 di 35 kabupaten/kota dan Pilgub, Agustina menegaskan, rekam jejaknya sudah dikenal masyarakat dan media.

"Teman-teman paham siapa saya di Semarang dan bagaimana mekanisme pencalonan di PDIP. You know who I am. Panjenengan tahu saya siapa. Nah, itu pasti menjawab semua," terangnya, Senin (29/7/2024).

Baca juga: 6 Parpol Usung Bos PSIS di Pilwakot Semarang, Ajak Gabung 4 Parpol Lain. Target Musuh Kotak Kosong?

Agustina memaparkan, PDIP bukan hanya mencari sosok calon wali kota.

Partainya benar-benar mencari wali kota yang dibutuhkan masyarakat.

"Tinggal tahapannya menghitung jumlah kursi, persyaratan KPU itu gampang. Itu tinggal menentukan sosok di 24 Agustus nanti, semua orang bisa," kata dia.

Menurutnya, mencari sosok wali kota tidak mudah.

Kota Semarang, kata dia, membutuhkan sosok pemimpin yang bisa mengerti kondisi warga.

"Apa temen-temen mau, wali kota menang (tapi) terus enggak ngurus Kota Semarang? Saya yakin, Kota Semarang membutuhkan sosok yang setelah menang bisa mengerti kebutuhan dan harapan warganya. Tidak sekedar menang, duduk, dan gak ada urusan. Kan gak bisa begitu," ujarnya.

Sebagai pengurus DPD PDIP Jateng, dirinya menyebut, PDIP telah melakukan berbagai proses fit and proper test dengan mewawancarai bakal calon.

Hal itu untuk menyiapkan calon pemimpin yang visi misinya lebih baik.

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved