Ratusan Marbot di Blora Bakal Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan, Emang Gajinya Berapa?

TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bakal meluncurkan program BPJS Ketenagakerjaan untuk marbot masjid di Blora.

Menurut Wakil Ketua 1 Bidang Pengumpulan Baznas Blora, Widodo, program BPJS Ketenagakerjaan untuk marbot bertujuan untuk menjaga keberlangsungan masjid.

"Kita nanti akan meluncurkan program BPJS Ketenagakerjaan bagi para marbot," katanya, kepada Tribunjateng, Selasa (21/5/2024).

Widodo mengatakan rencana peluncuran program itu bersifat stimulus agar marbot mendapat perhatian terkait kesejahteraannya.

Baca juga: Siap-siap! Kemenag Bakal Buka 13780 Formasi CPNS Tahun 2024, 10 Persennya Penempatan di IKN

"Diharapkan ketika stimulasi ini berjalan, masjid-masjid itu nanti akan berdiri sendiri merawat marbot, salah satunya dengan BPJS Ketenagakerjaan," terangnya.

Menurut Widodo di Kabupaten Blora jumlah marbot masjid sekira 500 an orang. Namun untuk kepastian jumlah data marbot Baznas akan berkoordinasi dengan Kemenag Blora.

"Kira-kira ada 500 an marbot, data masih di update di Kemenag Blora, dalam waktu dekat ini akan kita sinkronkan," jelasnya.

Baca juga: Nasib Politik Gibran usai Tak Diangap PDIP: Banyak Partai yang Menawarkan Gabung

Adapun untuk teknisnya, kata Widodo, dalam program BPJS Ketenagakerjaan itu Baznas akan membayarkan iuran beberapa bulan untuk para marbot.

"Bentuknya nanti kita akan membayarkan iuran BPJS Ketenagakerjaan para marbot paling tidak tiga bulan. Anggarannya kita ambilkan dari Asnaf Fi Sabilillah,"

"Diharapkan nanti kalau sudah jalan, pengurus masjid ini nanti bisa lebih merawat kesejahteraan para marbot-marbot," paparnya.(Iqs)