120 Anggota PPK untuk Pilkada 2024 di Cilacap Dilantik, 35 Persen Perempuan

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Sebanyak 120 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada serentak tahun 2024 di Cilacap dilantik.

Mereka dilantik dan diambil sumpah janji di Hotel Azana Asia Cilacap pada Kamis (16/5/2024) kemarin.

Ketua KPU Cilacap Weweng Maretno menyebut, 120 anggota PPK yang dilantik tersebut berasal dari 24 kecamatan yang ada di Kabupaten Cilacap.

Mereka terdiri atas 42 orang perempuan dan 78 orang laki-laki.

Baca juga: Gaji 2 Bulan dan THR Belum Dibayar, 1500 Karyawan 3 Pabrik Tekstil di Karanganyar Ngadu ke Dewan

"Partisipasi perempuan dalam rekrutmen PPK di Kabupaten Cilacap untuk Pilkada 2024 mencapai 35 persen," ungkapnya.

Dikatakan Weweng bahwa 120 anggota PPK yang dilantik dan diambil sumpah janji tersebut sebelumnya telah melewati beberapa tahapan.

Mulai dari tahapan pembuatan akun pendaftaran, melengkapi berkas administrasi, mengikuti Computer Assisted Test (CAT), tahapan wawancara hingga akhirnya mereka dilantik dan diambil sumpah jabatan.

"Mereka yang terlantik ini merupakan orang-orang pilihan, maka dari itu bekerjalah sesuai dengan koridor dan taat pada azas serta prinsip penyelenggaran Pemilu selama kurang lebih 8 bulan kedepan," pesan Weweng.

Sementara itu Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri yang hadir dalam pelantikan tersebut mengatakan bahwa pelantikan tersebut merupakan titik awal dalam melaksanakan tugas sebagai PPK dalam penyelenggaraan Pilkada serentak Tahun 2024.

Baca juga: Inalillahi, Jemaah Calon Haji Asal Banjarnegara Wafat di Tanah Suci. Bakal Dibakdalhajikan

Dia pun meminta kepada anggota PPK terlantik untuk memantapkan niat dan tekad disertai bekal pengetahuan dan keterampilan, khususnya yang berkenaan dengan tugasnya sebagai PPK.

"Sebagai penyelenggara Pemilu, PPK dinilai sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan pemilu. Sebab perlu diingat, bahwa penyelenggara Pemilu yang kredibel akan membuahkan hasil pemilu yang kredibel pula," ujarnya.

Awaluddin juga berpesan agar para anggota PPK selalu berpegang teguh kepada Asas Pemilu yaitu LUBER JURDIL (langsung, umum, bebas rahasaia, jujur, dan adil) dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. (pnk)