Berita Bisnis
Pabrik Sepeda dan Motor Listrik Hadir di Kawasan Industri Terboyo Semarang, Butuh 1.500 Tenaga Kerja
Pabrik sepeda dan motor listrik PT RPM hadir di Kawasan Industri Terboyo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pabrik sepeda dan motor listrik PT RPM hadir di Kawasan Industri Terboyo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.
Pabrik ini diperkirakan akan menyerap sekitar 1.500 tenaga kerja.
Ground breaking pembangunan pabrik berlangsung Kamis (2/5/2024).
Camat Genuk Suroto mengapresiasi pembangunan pabrik sepeda dan motor listrik milik PT Modern seluas 4 hektare di kawasan rawan banjir tersebut.
Padahal, tak sedikit dari industri di kawasan itu memilih pindah dan membangun pabrik baru di tempat lain.
"Ini sangat luar biasa, yang lain banyak yang hengkang tapi PT RPM justru membangun pabrik baru yang begitu besar di Kawasan Industri Terboyo ini."
"Kami sangat berterima kasih dan kami yakin, nanti, setelah Tol Semarang-Demak selesai dibangun, kawasan ini akan terbebas dari banjir," papar Suroto saat acara ground breaking, Kamis.
Baca juga: Kawasan Industri Terpadu Batang Segera Dilengkapi Pelabuhan dan Stasiun, Permudah Mobilitas Barang
Dia berharap, pabrik ini bisa tumbuh dan berkembang, serta menyerap tenaga kerja, terutama warga Genuk.
"Tadi, presiden direktur menyampaikan, pabrik baru ini nantinya akan membutuhkan 1.500 tenaga kerja dan kami berharap, 99 persen bisa diisi warga sekitar."
"Di wilayah Genuk ini banyak tenaga muda yang masih menganggur, mereka butuh kerja, tapi ya tetap harus melalui proses seleksi," paparnya.
Presiden Direktur PT RPM Yu Weng Kiang mengungkapkan, pembangunan pabrik baru di kawasan Industri Terboyo merupakan pengembangan pabrik sepeda Pacific Bike yang sudah didirikan sejak 1995 dan bertransformasi menjadi sepeda listrik pada 2022.
"Ini momemtum kami mewujudkan mimpi memiliki pabrik yang luas dan modern. Termasuk, membuka lapangan pekerjaan bagi 1.500 tenaga kerja, terutama bagi warga sekitar," kata Akiong, sapaannya.
Baca juga: Babak Belur Industri Manufaktur Jateng: Dihajar Kenaikan Nilai Tukar Dollar-Konflik Iran vs Israel
Menurutnya, pabrik baru ini mampu memproduksi 1,5 juta unit sepeda dan motor listrik per tahun.
Peningkatan produksi ini sejalan dengan misi perusahaannya mendukung industri nasional.
"Kami membuka lapangan pekerjaan dan meningkatan produksi dan kualitas sepeda dan motor listrik," lanjutnya. (*)
Baca juga: Daftar 30 Caleg Terpilih DPRD Kota Tegal Periode 2024-2029
Baca juga: 5.895 Anak di Blora Tak Sekolah, Masalah Ekonomi dan Jarak Jauh ke Sekolah Jadi Pemicu
| Azana Hospitality Raih Penghargaan 'Best Local Hotel Management' Exquisite Awards 2025 |
|
|---|
| FAW Truck Euro 5 Bikin Pengusaha Banyumas Tergoda: Nyaman dan Tangguh |
|
|---|
| Menkeu Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Pakai APBN, Purbaya: Itu Tanggung Jawab Danantara |
|
|---|
| Peserta Harus Tahu! TASPEN Purwokerto Beri Tips Hindari Penipuan |
|
|---|
| Waspada! 5 Modus Penipuan yang Mengatasnamakan TASPEN |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/pabrik-sepeda-dan-motor-listirk-pt-rpm-hadir-di-industri-terboyo-genuk-semarang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.