Berita Bola
Akhir Kericuhan Suporter Persis dengan PSIS, Motor Korban yang Dibakar Diganti Baru
Kericuhan antar suporter Persis Solo dengan PSIS Semarang yang sempat terjadi di dalam stadion dan meluas hingga ke luar arena disebut sudah beres.
TRIBUNBANYUMAS.COM, SURAKARTA- Kericuhan antar suporter Persis Solo dengan PSIS Semarang yang sempat terjadi di dalam stadion dan meluas hingga ke luar arena disebut sudah beres.
Insiden itu diwarnai kasus pembakaran sepeda motor yang terjadi di Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, usai laga pekan ke-12 Liga 1 di Stadion Manahan, Sabtu (16/9) tersebut.
Permasalahan tersebut selesai yang ditandai dengan penandatanganan surat pernyataan dari suporter Persis dan PSIS
Mediasi difasilitasi Polres Sukoharjo di Mapolsek Kartasura, Senin (19/9/2023).
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, yang diwakili Wakapolres Kompol Ismanto, menyebut kedua belah pihak antara suporter Persis Solo dan PSIS Semarang bersepakat untuk menyelesaikan ganti rugi.
Baca juga: Kebakaran Museum Nasional Merusak 817 Koleksi, Kemendikbud Ristek: Restorasi Butuh Waktu Lama
“Dengan mediasi yang kita lakukan ini, kedua belah pihak telah sepakat bersedia bertanggung jawab atas kejadian pembakaran motor usai laga Persis Solo vs PSIS Semarang kemarin,” ungkap Kompol Ismanto.
“Korban yang motornya dibakar pun juga telah memaafkan kejadian tersebut, dan berterima kasih karena motornya juga telah digantikan,” imbuhnya.
Dalam mediasi tersebut suporter Persis Solo dan PSIS Semarang, telah menandatangani surat pernyataan serta menyerahkan langsung sepeda motor Revo X terbaru.
Juga diserahkan tali asih berupa uang dari donasi kedua suporter kepada korban yang turut hadir dalam mediasi di Mapolsek Kartasura.
"Intinya sudah clear semua. Kedua belah pihak juga telah meminta maaf kepada masyarakat atas insiden tersebut. Mereka juga telah berkomitmen untuk menjadikan suporter yang damai dan lebih baik lagi,” tandas Kompol Ismanto.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.