Berita Nasional

Polisi di Tasikmalaya Kaget Dikejar Ibu Hamil, Ngidam Bonceng Motor Polisi

Seorang wanita hamil di Tasikmalaya ngidam nyeleneh. Bagaimana tidak, ia berkeinginan bisa membonceng sepeda motor polisi. 

Editor: khoirul muzaki
Ist
Ibu hamil minta bonceng polisi karena ngidam di Tasikmalaya 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TASIKMALAYA-Seorang wanita hamil di Tasikmalaya ngidam nyeleneh. Bagaimana tidak, ia berkeinginan bisa membonceng sepeda motor polisi. 

Anggota polisi di Tasikmalaya, Jawa Barat akhirnya memenuhi keinginan wanita hamil yang ngidam dibawa berkeliling menggunakan sepeda motor.

Mulanya seorang wanita hamil tiga bulan itu mengejar-ngejar anggota polisi lalu lintas (Polantas) Polres Tasikmalaya Kota di Jalan Letjen Mashudi, Kecamatan Cibeureum, Minggu (28/5/23) sore.

Polisi itu sendiri tak mengetahui apa tujuan ibu muda tersebut mengejar-ngejarnya 

Belakangan diketahui, warga Jalan Letjen Ibrahim Adjie, Kecamatan Indihiang, itu sedang mengidam ingin membonceng sepeda motor polisi.

Namun polisi itu takut terjadi fitnah jika membawa wanita muda itu berkeliling. Ia sempat tak memenuhi permintaan perempuan itu. 

Namun ia memberikan solusi agar ibu muda itu menuju pos polisi Taman Kota (Takot).

Petugas kami akhirnya mengarahkan ibu tersebut mendatangi Pos Polisi Tamkot di pusat kota," kata Kanit Turjawali Satlantas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Pujiono, Senin (29/5/2023).

Di Pos Polisi Tamkot, ibu itu langsung memohon diantar naik sepeda motor polisi.

Ia yang mengaku sedang hamil tiga bulan mengidam ingin naik motor bersama polisi.

Anggota Polantas yang ada di Tamkot akhirnya merasa iba hingga mengabulkan keinginan ibu tersebut.

Seorang anggota Polantas, Aipda Ucan Suwandi lantas mengajak ibu tersebut jalan-jalan di sekitar kota, yakni di Jalan KHZ Mustofa, Jalan Tentapel dan kembali ke Pos Polisi Tamkot.

"Ibu yang tak sempat kami tanyai identitasnya itu, mengaku senang dan lega, ngidam membonceng motor polisi kesampaian," kata Pujiono.

Sambil berderai air mata, ibu itu akhirnya pamitan dan mengucapkan terima kasih. 

"Kami tak lupa mendoakan agar kehamilannya dalam kondisi sehat hingga melahirkan," ujar Pujiono.

Pujiono menambahkan, pihaknya harus siap melayani warga dalam kondisi apa pun, tak terkecuali yang ngidam ingin naik motor polisi.

"Bisa dibayangkan bagaimana jika keinginannya ditolak. Padahal itu keinginan nyeleneh yang biasa keluar tanpa sadar dari perempuan yang sedang hamil," kata Pujiono.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved