Makin Cakap Digital 2023 Hadir di Purbalingga: Mengembangkan Budaya dan Seni melalui Media Digital

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Kementerian Kominfo bekerja sama dengan Siber Kreasi menyelenggarakan dialog publik dalam program Makin Cakap Digital 2022 di Purbalingga.

Program Makin Cakap Digital di Purbalingga kali ini mengangkat topi pengembangan budaya dan seni Indonesia di media digital.

Program ini bertujuan meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, produktif, dan aman.

Setelah sukses diselenggarakan di Kabupaten Banyumas pada pekan lalu, kali ini program Makin Cakap Digital 2023 hadir di Purbalingga.

Baca juga: Nobar Literasi Digital Kemenkominfo Hadir di Desa Kalisalak Banyumas, Undang Pelaku Ekonomi Kreatif

Kegiatan digelar di Lapangan Dukuh Lojo, Prigi, Kecamatan Padamara, Purbalinggapada Sabtu 4 Maret 2023 pukul 16.00 WIB sampai dengan selesai.

Pada dialog publik ini, menghadirkan tiga narasumber yaitu Relawan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo), Fidya Laela Sari; Kepala Desa Prigi, Joko Priyatno; dan budayawan Agus Sukoco.

"Peserta tidak membayar alias gratis untuk mengikuti kegiatan ini.

Kemudian mendapatkan e-sertifikat dan hadiah menarik untuk peserta yang beruntung," kata PIC acara Nobar Literasi Digital di Banyumas, Fredi, kepada TribunBanyumas.com, Jumat (3/3/2023).

Ia menambahkan, untuk pendaftaran bisa meng-klik link di bawah ini:

LINK

Acara ini bisa diikuti secara gratis oleh berbagai lapisan masyarakat dan komunitas.

Literasi digital di Indonesia perlu ditingkatkan melalui kegiatan ini karena berdasarkan survei tingkat literasi digital di Indonesia masih berada dalam kategori sedang.

Merespons hal tersebut, Kementerian Kominfo melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa untuk mencanangkan program Indonesia Makin Cakap Digital.

Hal tersebut didasarkan pada empat pilar utama literasi digital yakni Kemampuan Digital, Etika Digital, Budaya DIgital, dan Keamanan Digital.

Program ini juga sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menekankan bahwa pentingnya sumber daya manusia yang memiliki kemampuan digital. (*)