Laga PSIS Semarang Kontra Persebaya Direncanakan Digelar di Luar Pulau Jawa

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Pertandingan PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya direncanakan diselenggarakan di luar Pulau Jawa.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru atau PT LIB, Ferry Paulus.

Ada sejumlah pertandingan yang harus ditunda lantaran alasan keamanan termasuk laga PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya.

Selain pertandingan tersebut, juga ada laga Persita Tangerang vs Persija Jakarta.

Baca juga: Penjelasan Polisi Soal Tak Dikeluarkannya Izin PSIS vs Persebaya di Stadion Jatidiri Semarang

Laga tersebut gagal dilaksanakan karena alasan keamanan sehingga izin dari kepolisian tidak turun.

Arema FC menjadi tim yang paling banyak memiliki laga tunda, yakni dua laga tunda.

Penyebabnya, tim Singo Edan beberapa kali harus gagal mendapatkan homebase baru.

Ferry menuturkan, PT LIB memiliki opsi terkait masalah ini.

Salah satunya adalah laga tunda tersebut digelar di luar Pulau Jawa.

Baca juga: Fix! Laga PSIS vs Persebaya Ditunda, Panpel Beberkan Alasannya

Tujuannya agar tetap mendapatkan izin dan laga-laga tunda bisa segera digelar.

Selain itu, opsi ini bisa diambil untuk meredam tensi suporter agar tidak terlalu panas.

"Iya, supaya enggak terjadi penundaan lagi.

Ada beberapa, seperti di Borneo, Kalsel, di Pare Pare.

Itu kan semua izin memungkinkan untuk bisa didatangi.

Dan lebih jauh kan," kata Ferry Paulus.

Ferry Paulus menuturkan, izin keamanan dari kepolisian sulit dikeluarkan karena beberapa insiden yang terjadi pada pekan ke-22.

Yakni saat bus Arema FC mendapatkan pelemparan saat berusaha keluar dari Stadion Maguwoharjo usai melawan PSS Sleman.

Selanjutnya, saat bus tim Persis Solo yang diserang setelah pertandingan melawan Persita Tangerang.

Baca juga: Laga PSIS vs Persebaya Belum Kantongi Izin Kepolisian, Ditunda? Ini Kata Panpel

Hal ini membuat pihak Kepolisian menjadi lebih berhati-hati saat memberikan izin.

"PSIS vs Persebaya juga tunda karena proses izin.

Ya nomor satu, pasca-adanya pelemparan di Sleman dan Tangerang, pihak kepolisian juga berdasarkan informasi dari Intel mereka harus waspada," kata Ferry di Jakarta.

Alasan Keamanan

Polisi membeberkan alasan ditundanya pertandingan Liga 1 antara PSIS Semarang vs Persebaya.

Sebelumnya, PSIS vs Persebaya dijadwalkan bertanding dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu (8/2/2023) mendatang.

Namun sayangnya, duel klasik antara PSIS kontra Persebaya ini harus mengalami penundaan karena masalah perizinan dari pihak keamanan.

Pihak Polrestabes Semarang dengan pertimbangan keamanan belum memberikan izin pelaksanaan pertandingan.

Hal itu juga disampaikan dalam surat yang ditujukan kepada pihak PSIS dengan nomor surat B/865/II/YAN.2.1/2023 pada Senin (6/2/2023).

Baca juga: Kemenangan PSIS atas Persik Harus Ditebus dengan Cedera Tiga Pemain Andalan

"Bersama ini kami mengimbau dan menyarankan kepada PT Mahesa Jenar Semarang selaku panitia penyelenggara pertandingan agar mengajukan surat permohonan perubahan jadwal pertandingan kompetisi BRI Liga 1 Tahun 2022/2023 kepada PT Liga Indonesia Baru terkait rencana pertandingan sepak bola antara PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya yang sedianya dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 8 Februari 2023 agar di tunda pelaksanaannya dengan pertimbangan keamanan," demikian surat yang ditandatangani Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar tersebut.

Pihak panpel pertandingan juga sudah mendapatkan pemberitahuan dari kepolisian terkait penundaan pertandingan ini.

"Pertandingan PSIS menghadapi Persebaya yang seharusnya digelar besok Rabu ditunda karena terkait dengan keamanan," kata Ketua Panpel PSIS, Danur Rispriyanto kepada TribunBanyumas.com, Senin (6/1/2023).

Tidak diketahui alasan kepolisian tidak mengeluarkan izin pertandingan PSIS kontra Persebaya.

Baca juga: PSIS Naik Satu Peringkat di Klasemen Liga 1, Salip Persita Tangerang, Arema FC Masih Tertinggal

Polisi hanya menerangkan penundaan karena terkait keamanan.

Namun demikian, pihak panpel pertandingan bersama perwakilan suporter dan kepolisian sudah melakukan rapat beberapa kali terkait pertandingan ini.

"Berbagai upaya telah dilakukan oleh panpel dengan melakukan rapat koordinasi dengan pihak keamanan dan perwakilan suporter.

Namun, dari pihak kepolisian belum memberi izin dan memberi saran laga tersebut ditunda," ucap Danur Rispriyanto.

Danur juga menambahkan dengan keluarnya surat dari kepolisian mengenai rekomendasi laga ditunda, panpel PSIS juga telah meneruskan surat tersebut ke PT Liga Indonesia Baru selaku operator liga.

"Kami teruskan langsung mengenai hal ini ke PT LIB dan kami sampaikan juga kalau berbagai upaya untuk menggelar pertandingan ini telah kami lakukan," lanjutnya. (*)

Baca juga: Kandidat Kuat Pelatih PSIS Semarang: Mantan Pelatih Taisei Marukawa, Pernah Bermain di Liga Italia

Sebagian artikel telah tayang di BolaSport.com dengan judul "PT LIB Berencana Gelar Laga Tunda Liga 1 2022/2023 di Luar Pulau Jawa"