Piala Dunia 2022
Bintang PSIS Semarang Full Senyum, Usai Jepang Kalahkan Spanyol dan Lolos 16 Besar di Piala Dunia
Bintang PSIS Semarang yang juga pemain asing asal Jepang, Taisei Marukawa semringah usai negaranya mengalahkan Spanyol 2-1 di gelaran Piala Dunia 2022
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Bintang PSIS Semarang yang juga pemain asing asal Jepang, Taisei Marukawa semringah usai negaranya mengalahkan Spanyol 2-1 di gelaran Piala Dunia 2022.
Jepang memastikan tempat di babak 16 besar usai megalahkan La Furija Roja atau Si Murka Merah dan menjadi juara Grup E Piala Dunia di Qatar pada Jumat (2/12/2022) dini hari.
Ini merupakan kejutan kedua pasukan Samurai Biru yang sebelumnya mampu menggulingkan Der Panzer Jerman dengan skor 2-1 pada laga perdana mereka.
Kemenangan Timnas Jepang atas laga versus Spanyol sesuai harapan bintang PSIS Semarang asal Jepang Taisei Marukawa.
Baca juga: HASIL Akhir Jepang vs Spanyol 2-1: Samurai Biru Kalahkan La Furia Roja, Der Panzer Angkat Koper
Dua hari sebelum Jepang dan Spanyol bertemu, Marukawa ketika ditemui di Stadion Citarum mengatakan ia optimis dan mendoakan Jepang mengalahkan Spanyol kendati hal ini ia sadari sebagai tantangan berat bagi Ritsu Doan cs.
" Jepang membutuhkan kemenangan.
Semoga ada keajaiban, semoga Timnas Jepang menang," ujarnya saat ditemui Selasa lalu.
Merespon kemenangan tim nasional negaranya, Marukawa mengungkapkan bahagia atas hasil ini.
"Saya bahagia atas hasil semalam," ucapnya.
Baca juga: HASIL Akhir Jepang vs Kosta Rika 0-1: Los Ticos Pecundangi Samurai Biru di Menit-menit Terakhir
Setelah kemenangan ini, Marukawa berharap Jepang bisa mengalahkan Kroasia yang merupakan runner up Piala Dunia sebelumnya, sebagai lawan selanjutnya di babak 16 besar.
"Semoga bisa menang lawan Kroasia dan (mungkin) bertemu Brazil (di perempat final)," sambungnya.Â
Jepang dan Kroasia dijadwalkan akan bertanding pada Senin (5/12) pekan depan.
Kick off pukul 22.00 WIB. (*)
Baca juga: Pemain Asing PSIS Semarang Ini Kecewa Tak Bisa Main di Jatidiri saat Kompetisi Liga 1 Sistem Bubble