PSIS Semarang
Pelatih PSIS Semarang Mengaku Pemain Bosan Latihan Terus, Yoyok: Gaspol Rem Blong!
Rasa bosan tentu menghinggapi para pemain dan tim pelatih Mahesa Jenar, julukan PSIS, karena mereka hanya menjalani latihan tanpa bertanding.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Skuat PSIS Semarang tetap menjalani program latihan secara rutin di tengah ketidakpastian kompetisi Liga 1.
Rasa bosan tentu menghinggapi para pemain dan tim pelatih Mahesa Jenar, julukan PSIS, karena mereka hanya menjalani latihan tanpa bertanding.
Satu bulan lebih kompetisi Liga 1 2022/2023 berhenti sebagai imbas tragedi Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober lalu.
Pelatih PSIS, Ian Andrew Gillan pun mengakui para pemain merasa jenuh lantaran tidak ada kompetisi.
Baca juga: Duje Pemain Seleksi PSIS Semarang Bicara Sulit Adaptasi, Susah Tidur, hingga Sanjungan Suporter
"Saya tahu, kebosanan terjadi karena tiap hari hanya berlatih.
Tapi ini menjadi tantangan bagi mereka untuk terus bekerja keras menjaga kondisi.
Ini sangat penting agar nanti kompetisi dilanjutkan sudah siap.
Tantangan terbesar kompetisi terhenti bagi pemain adalah disiplin menjaga kondisi kebugaran dan ketahanan fisik,'' tutur Ian kepada TribunBanyumas.com.
Bagi para pemain, penghentian kompetisi tentunya sangat menjenuhkan.
Baca juga: Gegara Kompetisi Tak Jelas, Pelatih Kiper PSIS Semarang Ogah Perpanjang Kontrak
Mereka hanya dicekoki menu latihan, terutama fisik, tanpa tahu kapan bakal merumput lagi di pertandingan resmi.
Belakangan disebutkan kalau Liga 1 akan dilanjutkan kembali pada akhir November 2022, namun hal ini baru sebatas wacana.
Di tengah penghentian kompetisi, Taisei Marukawa tidak hanya menjalani program latihan secara rutin, tetapi juga melakoni laga uji coba.
Sejauh ini sudah dua kali tim Mahesa Jenar melakoni uji coba, yakni pada saat menghadapi tim Mahesa Jenar Muda Semarang (PSIS U-20), dan Persijap Jepara.
Headcoach PSIS, Ian Andrew Gillan menyebut, langkah yang dilakukan ini semata agar performa para pemain bisa tetap terjaga.
Baca juga: PSIS Tambah Staf Pelatih, Tak Asing Bagi Publik Semarang
Ian Gillan menegaskan, ingin kondisi pemain benar-benar terjaga hingga Liga 1 bergulir.
''Sejauh ini, kondisi pemain bagus meskipun belum pada kondisi ideal.
Kami akan bekerja lebih keras untuk mematangkan semuanya,'' kata Ian Gillan, Kamis (3/11/2022).
Adapun soal laga uji coba, Ian mengatakan sebenarnya masih dibutuhkan lagi untuk menjaga kekompakan dan komunikasi pemain.
Namun hal tersebut diserahkannya kepada manajemen.
Baca juga: Tak Lama Menganggur, Eks-Pelatih PSIS Semarang Jadi Juru Taktik Tim Uni Emirat Arab
Informasi yang didapat TribunBanyumas.com dari beberapa pihak, PSIS sebetulnya menggelar laga uji coba kontra Persipa Pati pekan ini, namun rencana ini batal sebab Persipa dikabarkan sudah meliburkan tim.
''Uji coba pastinya cukup penting.
Setelah melawan PSIS U-20 dan Persijap Jepara pasti butuh satu lagi uji coba,'' katanya.
Di sisi lain, Ian Gillan menuntut para pemain PSIS harus bekerja lebih keras untuk menjaga dan meningkatkan performa.
Sementara, CEO PSIS, Yoyok Sukawi mengungkapkan, pihaknya sengaja terus menerapkan latihan agar saat Liga 1 kembali bergulir, timnya sudah siap.
"Latihan terus ben nek liga ne teko2 mlaku (kalau liga-nya tiba-tiba berjalan), PSIS sudah siap.
Gaspol rem blong," ujarnya dalam postingan di Instagram. (*)
Baca juga: Lakukan Selebrasi Mirip Ronaldo, Begini Kata Striker PSIS Hari Nur usai Jebol Gawang Persijap Jepara