BREAKING NEWS: Hujan Es Melanda Wilayah Ngaliyan Kota Semarang, Warga: Rumah Kayak Dilempari Batu

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Hujan es mengguyur wilayah Ngaliyan, Kota Semarang, Jumat (23/9/2022) sekira pukul 19.30 WIB.

Hujan es ini dirasakan warga di wilayah Podorejo, Ngaliyan.

Hujan es sebesar kelereng diiringi pula angin kencang dan petir sehingga membuat warga panik.

"Iya, tadi sedang tidur, kaget dengar suara hujan yang tidak biasa."

"Rumah kayak dilempari batu," terang Rozak, warga Perumahan Palir, Podorejo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jumat malam.

Baca juga: Hujan Es dan Angin Kencang Melanda Desa Jalatunda Banjarnegara, 25 Rumah Rusak

Baca juga: Hujan Es Guyur Sejumlah Daerah di Jateng pada Senin 21 Februari 2022, Ini Titik-Titiknya

Akibat kejadian itu, belasan atap rumah warga rusak atau berlubang. Ini terjadi karena hujan es yang turun cukup lebat.

Informasi yang didapat, hujan es di wilayah Podorejo hampir merata di seluruh kawasan kelurahan.

"Tetangga saya sudah ada lima rumah yang rusak, bisa jadi, di Podorejo ada belasan yang rusak," ungkap Rozak.

Rozak mengatakan, hujan es di Podorejo baru pertama terjadi.

Itu sebabnya, banyak warga panik dan ketakutan ketika hujan es turun.

Baca juga: Niat Menepi, Truk Peti Kemas Malah Nyemplung Saluran Air di Jalan Pantura Demak-Semarang

Baca juga: Diduga Sopir Mabuk Congyang, Truk Boks Terguling di Timur Kelenteng Sam Poo Kong Semarang

Selain itu, cuaca ekstrem ini juga mengakibaktan sejumlah pohon di sekitar perumahan, ambruk.

"Ngeri, masyaallah, warga takut sampai tidak keingat bawa handphone untuk merekam," katanya.

Menurut Rozak, informasi dari teman, hujan es juga terjadi di wilayah Kaliwungu, Kendal.

"Iya, di Kaliwungu, Kendal, juga terjadi hal yang sama," ucapnya. (*)

Baca juga: Hasil Akhir PSCS Cilacap Vs Gresik United 0-0: Laga Keras dan Penuh Drama, Dua Kartu Merah Keluar

Baca juga: Hari Ketiga, Pendaftar Panwascam di Banyumas Capai 190 Pelamar. Dicari 81 Pengawas untuk Pemilu 2024

Baca juga: Empat Wilayah Ukraina Menyatakan Merdeka, Siap Gelar Referendum Gabung Rusia

Baca juga: MA Belum Pastikan Pemecatan Hakim Agung Sudrajad Dimyati, Tunggu Proses Hukum di KPK