PSIS
Gagal Maning Son, PSIS Semarang Masih Puasa Kemenangan Kala Bersua Borneo FC
Sayang, tiga poin yang dinanti-nanti itu belum juga terwujud.Gol kedua tim lahir di sepuluh menit awal.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
Sementara di menit ke-18, Borneo FC mendapat peluang lewat hadiah penalti dari wasit Mustofa Umarella.
Boaz Solossa yang menjadi eksekutor penalti gagal melaksanakan tugasnya seusai tendangan kerasnya digagalkan Joko Ribowo.
Memasuki menit ke-20, kedua tim tampak bermain lebih berhati-hati.
Pada menit ke-23, gelandang andalan PSIS Finky Pasamba terpaksa ditarik keluar karena mengalami cedera.
Pemain asal Ambon tersebut digantikan Resky Fandi.
Di menit ke-24, winger PSIS, Komarodin melakukan tembakan keras ke arah gawang Borneo FC, namun masih ditahan dengan baik oleh kiper.
Menit ke-37, PSIS kembali mendapatkan satu peluang emas melalui tendangan bebas Septian David Maulana, namun sayang masih mengenai mistar gawang.
Di lima menit akhir jelang turun minum, PSIS terus mencoba mencari gol untuk kembali unggul.
Beberapa peluang diciptakan salah satunya lewat Fandi Eko Utomo.
Hingga akhir babak pertama skor tetap masih sama kuat 1-1.
Baca juga: PSIS Siap Menangkan Pertandingan Lawan Borneo FC: Motivasi Tinggi dari Pemain untuk Bangkit
Baca juga: Spanduk Kritik PSIS Bertebaran di Kota Semarang
Baca juga: Kalah dari Bali United, Asisten Pelatih PSIS Sebut Timnya Kewalahan
Memasuki babak kedua, tempo permainan kedua tim berlangsung dalam tempo yang cukup pelan.
Bagi PSIS, meski cukup intens membangun serangan ke area pertahanan, namun tidak banyak memberi ancaman ke gawang Borneo FC seperti di babak pertama.
Pada menit ke-60, tendangan akrobatik Fandi Eko masih belum tepat sasaran ke gawang.
Di menit ke-83, peluang kembali diciptakan melalui Flavio Beck Junior namun juga masih gagal berbuah gol.