Resmi! Jacksen Ferreira Tiago Ditunjuk sebagai Manjer Persis Solo. Ini Targetnya

TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Persis Solo resmi menunjuk Jacksen Ferreira Tiago sebagai manajer.

Bergabungnya pria asal Brasil, yang kerap disapa JFT tersebut, diumumkan melalui media sosial klub, Sabtu (27/11/2021).

Pria yang pernah menukangi Persipura Jayapura itu menyampaikan kesan pertamanya setelah bergabung dengan skuad Laskar Sambernyawa.

"Yang jelas, pertama, saya datang dengan lingkungan yang baru, di mana saya harus beradaptasi dengan bagaimana proses latihan di lingkungan ini," ungkapnya.

Baca juga: Menang 5-2 dari Persijap Jepara Jadi Kado Istimewa Persis Solo di Ulang Tahun Ke 98

Baca juga: Besok Minggu di Sleman Hadapi Persib Bandung, Arema FC Alami Kepincangan, Enam Pemain Absen

Baca juga: Hujan Kartu Kuning di Stadion Maguwoharjo Sleman, Skor Kacamata Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang

Baca juga: Sang Kapten Sumbang Hattrick Buat Persipa Pati, Tri Handoko: Agak Tegang Tadi Lawan Persibat Batang

Selain itu, lanjut Jacksen, dia juga harus menelusuri bagaimana performa tim selama ini, terutama mencari hal yang perlu dibenahi.

"Dan meningkatkan intensitas komunikasi dengan staf pelatih supaya semua pelaksanaannya lebih baik lagi supaya kami benar-benar siap untuk babak 8 besar nanti," terangnya.

Penunjukkan Jacksen sebagai manajer tim baru Persis Solo didasari atas kebutuhan meningkatkan performa tim dalam menatap babak 8 besar Liga 2 2021/2022.

Latar belakang dan riwayat Jacksen di kancah sepak bola Indonesia diyakini dapat mendatangkan keuntungan berupa suntikan pengalaman bagi Persis di bawah asuhan Eko Purdjianto.

Terkait progres latihan tim, menurut Jacksen, dampak dari kedatangannya baru dapat dilihat ketika Persis Solo menjalani pertandingan nanti.

"Kalau saya lihat dalam proses latihan, cukup baik. Saya belum punya bahan yang cukup akurat untuk memberi sebuah penilaian."

"Tapi, saya rasa, tolok ukur akan terjadi dalam pertandingan nanti," jelasnya.

"Maka, apa yang kami lakukan dalam beberapa hari ini apakah kami sudah bisa membawa ke pertandingan, saya rasa, itu akan menjadi tolak ukur untuk kami bisa menilai sejauh mana perkembangan yang terjadi dalam beberapa hari ini," tuturnya.

Jacksen berharap, kedatangannya di Persis dapat membuat tim lebih kuat dan sesuai tujuan dari manajemen klub.

Yakni, untuk mengarungi fase Liga 2 selanjutnya, lalu berhasil promosi ke Liga 1 sebagai kesebelasan yang lebih kuat.

"Yang terbaik, kami bersaing dengan tim-tim terbaik bangsa ini. Saya rasa, itu menjadi salah satu tujuan saya datang ke sini dan motivasi dari tim Persis untuk datangkan saya, untuk membuat tim ini lebih kuat lagi."

"Dengan begitu, (ketika) kami masuk pentas di Liga 1. Kami menjadi sebuah tim yang kuat, kekuatan yang baru,” tandasnya.

Baca juga: Asyik Mletre Ciu di Jagalan, Empat Pemuda Digelandang Polisi ke Polresta Solo

Baca juga: Masih Banyak Warga yang Enggan Divaksin Covid, Dinkes Banyumas Gandeng Tokoh Agama untuk Mengedukasi

Baca juga: Bupati Kudus: Kami Siap Jika Harus Kucurkan BLT Buruh Rokok Rp 45,1 Miliar

Baca juga: Mohon Maaf, Taman Pancasila Kota Tegal Ditutup Lagi, Berlaku Hingga 2 Januari 2022

Diketahui, JFT bukan sosok asing lagi di dunia sepak bola Indonesia.

Merintis karir sebagai pemain, JFT mengalami masa keemasan saat membela Persebaya pada periode 90-an silam.

Dia kemudian memutuskan gantung sepatu dan beralih profesi sebagai pelatih pada musim 2002/2003.

Terakhir kali, JFT melatih Persipura Jayapura sebelum mengakhiri kerja sama dengan klub berjuluk Mutiara Hitam tersebut, pekan lalu.

Sementara, sebelum diisi JFT, posisi manajer Persis Solo dipegang Erwin Widianto.

Saat ini, Erwin diproyeksikan sebagai asisten manajer, mendampingi JFT. (*)