Berita Ekonomi Bisnis

11 November 2021, Museum Jamu dan Research Center Sido Muncul Mulai Dibangun, Lokasinya di Semarang

Proyek besar yang bernilai sekira Rp 350 miliar itu bakal dibangun di Kawasan Pabrik Sido Muncul, Jalan Soekarno Hatta KM 25 Bergas, Kabupaten Semaran

Editor: deni setiawan
TRIBUNNEWS.COM
Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk Irwan Hidayat. 

Titik awal perjalanan usaha pasangan suami istri Siem Thiam Hie dan Rakhmat Sulistio dimulai melalui usaha perah susu bernama Melkrey di Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Pada 1930, pasangan ini merintis toko roti bernama Roti Muncul.

Di tahun yang sama, Rakhmat Sulistio juga mulai meracik jamu masuk angin yang kini dikenal bernama Tolak Angin.

Berbekal kemahiran Rakhmat (Go Djing Nio) dalam mengolah jamu dan rempah-rempah itu, mereka kemudian memutuskan membuka usaha jamu di Yogyakarta pada 1935 dan Tolak Angin berbentuk rebusan mulai dipasarkan pada 1940.

Dari situ, impian mendirikan perusahaan sederhana pun terwujud pada 1951.

Perusahaan itu dinamai Sido Muncul yang artinya “Impian yang Terwujud”, di Jalan Mlaten Trenggulun, Semarang.

Usaha tersebut terus berkembang, selang 24 tahun kemudian atau pada 1975 mulai dibentuk PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul.

Sebelumnya sejak 1970 sekadar berbentuk CV.

Berjalannya waktu, dari situ mulai dibangunlah pabrik jamu di Klepu, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang.

Peletakan batu pertama pabrik seluas sekira 30 hektare itu dilakukan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X pada 21 Agustus 1997.

Kini, berbagai terobosan telah dilakukan.

Dari sisi produk pun terus dikembangkan, baik itu berupa jamu, supelemen, minuman, maupun permen.

Dimana produk tersebut telah dipasarkan secara luas tak hanya di seluruh Indonesia, melainkan juga di beberapa negara Asia Tenggara.

Termasuk juga pada 18 Desember 2013, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul secara resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai Perseroan Terbuka berkode emiten “SIDO”. (*)

Baca juga: Inilah Kuliner Favorit Warga Tegal Saat Ini, Kepala Ikan Manyung, Seporsi Cuma Rp 15 Ribu

Baca juga: Jumat Berkah Bagi Pemkot Semarang, Marimas Bantu Bikinkan Taman Parkour, Nilainya Rp 300 Juta

Baca juga: Instruksi Bupati Kudus: Perbaiki Semua Rumah Korban Bencana Puting Beliung!

Baca juga: 14 Pemandu Karaoke Terjaring Razia PPKM Pati, Mereka Bakal Dipulangkan ke Daerah Asal

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved