Siswa SMAN 1 Ungaran Wajib Berfoto Selfie, Sesampainya di Rumah, Ini Alasannya

TRIBUNBANYUMAS.COM, UNGARAN - 140 sekolah di Jawa Tengah akan dilibatkan dalam uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) pada 5 April 2021.

Dari sekolah tersebut, satu di antaranya adalah SMA Negeri 1 Ungaran, Kabupaten Semarang.

Kepala SMA Negeri 1 Ungaran, Supriyanto mengatakan, menjelang uji coba PTM sejumlah persiapan pendukung telah disediakan mulai tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan thermoghun.

Yang tidak kalah penting kata dia, bagi siswa pulang dari sekolah sesampainya di rumah wajib foto selfie (berswafoto). 

Baca juga: Alami Luka Bakar, Seorang Tukang Bangunan Kesetrum saat Bongkar Plafon Rumah di Bulustalan Semarang

Baca juga: Dari Budi Daya Porang, Petani di Kadirejo Kabupaten Semarang Bisa Raih Omzet Rp 800 Juta Per Tahun

Baca juga: Wali Kota Semarang Beri Lampu Hijau Tarawih Berjemaah, Ini Syarat yang Diajukan

Baca juga: Bus Sugeng Rahayu Tabrak Belakang Truk di Tol Semarang-Solo, Seorang Penumpang Alami Luka di Kepala

"Untuk yang uji coba PTM pada 5 April 2021, secara internal kami terus melakukan koordinasi dengan komite sekolah agar beberapa hal tidak tertinggal."

"Lalu turut melibatkan Puskesmas, bhabinsa, bhabinkamtibmas, kami ajak rembugan semua."

"Termasuk mewajibkan siswa foto selfie di depan rumah masing-masing seusai PTM," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (24/3/2021). 

Menurut Supriyanto, terkait kebijakan ujicoba PTM internal sekolah juga telah melakukan jajak pendapat kepada para siswa, 600 orang di antaranya menyetujui.

Adapun tujuan foto selfie, agar dipastikan para siswa tidak mampir ke tempat-tempat hiburan sehingga berpotensi tertular virus corona (Covid-19). 

Dia menambahkan, karena sasaran ujicoba PTM serentak tahap pertama ini hanya untuk siswa kelas X.

Beberapa syarat yang wajib dipenuhi adalah mereka harus mengantongi izin dari orangtua. 

"Kemudian, berangkat jalan kaki mengendarai sepeda atau diantar orangtua tidak memakai kendaraan umum."

"Lalu, lokasi rumah relatif dekat dengan sekolah."

"Nah, dari kriteria itu yang terseleksi hanya 92 orang siswa jurusan IPA, bahasa, dan IPS" katanya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, berdasarkan siswa yang memenuhi syarat mengikuti PTM tersebut dibagi menjadi tujuh kelas.