Berita Banyumas
Lagi, Lansia di Banyumas Meninggal setelah Divaksin Covid. Diduga Kelelahan Akibat Aktivitas Berat
Kejadian seorang lansia meninggal seusai divaksin Covid-19 terjadi lagi di Banyumas.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Kejadian seorang lansia meninggal seusai divaksin Covid-19 terjadi lagi di Banyumas.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyumas Sadiyanto mengatakan, lansia tersebut berumur 75 tahun, berasal dari Kecamatan Wangon.
Yang bersangkutan meninggal usai vaksinasi pada Selasa (9/3/2021).
Sadiyanto mengatakan, hasil skrining sebelum vaksinasi, yang bersangkutan dinyatakan dalam kondisi baik.
"Setelah vaksin, lansia itu beraktivitas seperti biasa. Tapi, kemudian bekerja berat seperti membawa batu bata, pasir, itu info keluarga, katanya kecapean," kata Sadiyanto, Jumat (12/3/2021).
"Kemudian, yang bersangkutan sakit lemas dan tidak sadarkan diri lalu dibawa ke puskesmas," imbuhnya.
Baca juga: Lansia di Banyumas Meninggal Beberapa Jam setelah Divaksin, Bupati: Itu Kena Stroke atau Hipertensi
Baca juga: Gelontor 3 Ton Benih Padi Varietas Inpari IR Nutri Zinc, Bupati Banyumas Giatkan Pencegahan Stunting
Baca juga: Masih Ada yang Takut Jarum Suntik, Jurnalis di Banyumas Jalani Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua
Baca juga: Bupati Lantik Pengurus Forum Anak Banyumas Periode 2021-2022: Kalian Harus Tahu Apa yang Dikerjakan
Sadiyanto mengatakan, dinkes masih melakukan analisa penyebab utama meninggal lansia tersebut. Pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Jateng.
Namun menurut Sadiyanto lansia itu diduga meninggal karena stroke.
Sampai sejauh ini, ada dua lansia di Banyumas yang meninggal setelah menerima vaksinasi.
Menurut Dinkes, kejadian meninggalnya lansia setelah divaksin adalah insidental dan bukan karena vaksin.
"Pesannya, untuk para lansia, setelah menerima vaksin, beristirahat dan jangan bekerja melebihi kapasitas," pesannya.
Sampai hari ini, vaksin telah diberikan kepada sekitar 6.500 lansia dari sekitar 10.000 lansia sasaran.
Sementara, jumlah lansia di Banyumas sekira 260 ribu.
"Yang dibutuhkan sekarang adalah motivasi agar masyarakat tetap semangat ikut vaksinasi," tuturnya. (Tribunbanyumas/jti)
Baca juga: Akses Jalan Ditembok, Warga di Tiga Rumah di Pemalang Terisolir
Baca juga: Hingga Pagi Api Masih Terlihat di Pasar Induk Banjarnegara, Bupati: Kebakaran Diduga dari Korsleting
Baca juga: Ditinggal Belanja, Kandang di Belakang Rumah Kiswati di Blora Ludes Dilalap Api
Baca juga: Kejari Temukan Dugaan Korupsi Rp 334 Juta di Kecamatan Purbalingga, Gunakan APBD 2017-2020
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/kepala-dinas-kesehatan-banyumas-sadiyanto-ditemui-senin-822021.jpg)